Eine Plattform für die Wissenschaft: Bauingenieurwesen, Architektur und Urbanistik
Eine Plattform für die Wissenschaft: Bauingenieurwesen, Architektur und Urbanistik
Design of a Batik Coloring Waste Treatment Tool Using the Electrocoagulation Method with a Capacity of 50 Liters
Batik coloring still uses synthetic dyes, so the disposal of coloring waste should not be careless. Most batik craftsmen process their batik waste by settling the waste liquid for a long time. The process is very ineffective. The purpose of this research is to design a batik processing tool that is cheap and effective. The research method uses the electrocoagulation method. The electrocoagulation method is an electrochemical water treatment. The design of this batik waste treatment tool consists of five parts including: (1) Electrocoagulation Tub, (2) Skimmer, (3) Electrode, (4) Sand Filter, and (5) Studge Drying Bed. This tool works with 900 watts of power with an output of 20-40 volts DC. The capacity of liquid waste is 50 liters. Duration of waste treatment for 2 hours. The electrocoagulation method is able to reduce the values of BOD5, COD, TSS, and TDS in batik dye waste. The pH of wastewater which is still high can be reduced by giving alum. ; Pewarnaan batik masih menggunakan pewarna sintetis, sehingga pembuangan limbah pewarnaan tidak boleh sembarangan. Sebagian besar pengrajin batik mengolah limbah batiknya dengan cara mengendapkan cairan limbah dalam waktu lama. Proses tersebut sangat tidak efektif. Tujuan penelitian ini adalah membuat desain alat pengolahan batik yang murah dan efektif. Metode penelitian menggunakan metode elektrokoagulasi. Metode elektrokoagulasi merupakan pengolahan air secara elektrokimia. Desain alat pengolahan limbah batik ini terdiri dari lima bagian diantaranya: (1) Bak Elektrokoagulasi, (2) Skimmer, (3) Elektroda, (4) Sand Filter, dan (5) Bak Drying Bed Studge. Alat ini bekerja dengan daya 900 watt dengan luaran 20-40 volt DC. Daya tampung limbah cair sebesar 50 liter. Lama pengolahan limbah selama 2 jam. Metode elektrokoagulasi mampu menurunkan nilai BOD5, COD, TSS, dan TDS pada limbah pewarna batik. pH air limbah yang masih tinggi mampu diturunkan kadarnya dengan pemberian tawas.
Design of a Batik Coloring Waste Treatment Tool Using the Electrocoagulation Method with a Capacity of 50 Liters
Batik coloring still uses synthetic dyes, so the disposal of coloring waste should not be careless. Most batik craftsmen process their batik waste by settling the waste liquid for a long time. The process is very ineffective. The purpose of this research is to design a batik processing tool that is cheap and effective. The research method uses the electrocoagulation method. The electrocoagulation method is an electrochemical water treatment. The design of this batik waste treatment tool consists of five parts including: (1) Electrocoagulation Tub, (2) Skimmer, (3) Electrode, (4) Sand Filter, and (5) Studge Drying Bed. This tool works with 900 watts of power with an output of 20-40 volts DC. The capacity of liquid waste is 50 liters. Duration of waste treatment for 2 hours. The electrocoagulation method is able to reduce the values of BOD5, COD, TSS, and TDS in batik dye waste. The pH of wastewater which is still high can be reduced by giving alum. ; Pewarnaan batik masih menggunakan pewarna sintetis, sehingga pembuangan limbah pewarnaan tidak boleh sembarangan. Sebagian besar pengrajin batik mengolah limbah batiknya dengan cara mengendapkan cairan limbah dalam waktu lama. Proses tersebut sangat tidak efektif. Tujuan penelitian ini adalah membuat desain alat pengolahan batik yang murah dan efektif. Metode penelitian menggunakan metode elektrokoagulasi. Metode elektrokoagulasi merupakan pengolahan air secara elektrokimia. Desain alat pengolahan limbah batik ini terdiri dari lima bagian diantaranya: (1) Bak Elektrokoagulasi, (2) Skimmer, (3) Elektroda, (4) Sand Filter, dan (5) Bak Drying Bed Studge. Alat ini bekerja dengan daya 900 watt dengan luaran 20-40 volt DC. Daya tampung limbah cair sebesar 50 liter. Lama pengolahan limbah selama 2 jam. Metode elektrokoagulasi mampu menurunkan nilai BOD5, COD, TSS, dan TDS pada limbah pewarna batik. pH air limbah yang masih tinggi mampu diturunkan kadarnya dengan pemberian tawas.
Design of a Batik Coloring Waste Treatment Tool Using the Electrocoagulation Method with a Capacity of 50 Liters
Tafrikhatin, Asni (Autor:in) / Hendi Purnata (Autor:in) / Nitis Aruming Firdaus (Autor:in)
26.06.2023
doi:10.37339/e-komtek.v7i1.1243
Jurnal E-Komtek; Vol 7 No 1 (2023); 13-20 ; 2622-3066 ; 2580-3719 ; 10.37339/e-komtek.v7i1
Aufsatz (Zeitschrift)
Elektronische Ressource
Englisch
DDC:
690
Manufacturing Process of Thinner Storage Tank with a Capacity of 226 Liters
| BASE | 2025
Large GRP tank for Husab Uranium holds 250,000 liters
Online Contents | 2015
NIEUWS Aannemer Jac de Olde registreert getankte liters
Online Contents | 2010
| BASE | 2024