Eine Plattform für die Wissenschaft: Bauingenieurwesen, Architektur und Urbanistik
Impelementasi Multimedia Development Life Cycle pada Pengembangan Game Edukasi Pengenalan Bahaya Sampah pada Anak
Media pembelajaran seperti game edukasi merupakan permaianan dalam bentuk digital yang dirancang untuk membantu pengguna dalam mempelajari sesuatu sehingga dapat meningkatkan pemahaman pengguna dalam melatih kemampuan dan motivasi belajar. Sampah merupakan masalah yang belum bisa diselesaikan karena masih kurangnya kesadaran akan cinta lingkungan dari masyarakat khususnya anak usia dini. Untuk mempermudah anak mencerna dan menumbuhkan rasa cinta lingkungan, dibutuhkan media yang interaktif dan menarik. Game edukasi pengenalan bahaya sampah memberikan materi bahaya dan praktik membuang sampah kepada anak-anak dengan model game berbasis multimedia. Untuk mengembangkan game edukasi pada penelitian ini menerapkan metode pengembangan sistem Multimedia Development Life Cycle (MDLC). MDLC terdiri dari enam tahap yaitu concept, design, material collecting, assembly, testing, dan ditribution. Pada game edukasi ini terdiri dari beberap level tingkat kesulitan. Hal ini bertujuan agar game lebih menarik dan menantang, sehingga tujuan game menumbuhkan kesadaran terhadap anak-anak dapat tercapai. Hasil pengujian berdasarkan tanggapan guru Taman Kanak-kanak (TK) menunujukan nilai rata-rata keseluruhan sebesar 87,18% dan termasuk dalam kategori Baik.
Impelementasi Multimedia Development Life Cycle pada Pengembangan Game Edukasi Pengenalan Bahaya Sampah pada Anak
Media pembelajaran seperti game edukasi merupakan permaianan dalam bentuk digital yang dirancang untuk membantu pengguna dalam mempelajari sesuatu sehingga dapat meningkatkan pemahaman pengguna dalam melatih kemampuan dan motivasi belajar. Sampah merupakan masalah yang belum bisa diselesaikan karena masih kurangnya kesadaran akan cinta lingkungan dari masyarakat khususnya anak usia dini. Untuk mempermudah anak mencerna dan menumbuhkan rasa cinta lingkungan, dibutuhkan media yang interaktif dan menarik. Game edukasi pengenalan bahaya sampah memberikan materi bahaya dan praktik membuang sampah kepada anak-anak dengan model game berbasis multimedia. Untuk mengembangkan game edukasi pada penelitian ini menerapkan metode pengembangan sistem Multimedia Development Life Cycle (MDLC). MDLC terdiri dari enam tahap yaitu concept, design, material collecting, assembly, testing, dan ditribution. Pada game edukasi ini terdiri dari beberap level tingkat kesulitan. Hal ini bertujuan agar game lebih menarik dan menantang, sehingga tujuan game menumbuhkan kesadaran terhadap anak-anak dapat tercapai. Hasil pengujian berdasarkan tanggapan guru Taman Kanak-kanak (TK) menunujukan nilai rata-rata keseluruhan sebesar 87,18% dan termasuk dalam kategori Baik.
Impelementasi Multimedia Development Life Cycle pada Pengembangan Game Edukasi Pengenalan Bahaya Sampah pada Anak
Rohmat Indra Borman (Autor:in) / Yogi Purwanto (Autor:in)
2019
Aufsatz (Zeitschrift)
Elektronische Ressource
Unbekannt
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
PERANCANGAN TRANSMEDIA STORYTELLING EDUKASI BAHAYA KETERGANTUNGAN GADGET PADA ANAK
DOAJ | 2023
|DOAJ | 2016
|Menanamkan Konsep Tata Krama pada Anak melalui Perancangan Game Edukasi
DOAJ | 2017
|59 PENGENALAN BAHASA ARAB MELALUI PERMAINAN PUZZLE PADA ANAK-ANAK PRASEKOLAH
DOAJ | 2011
|Meningkatkan Kepedulian Terhadap Sampah pada Anak-Anak Panti Asuhan Anak Gembira Kota Medan
BASE | 2023
|