Eine Plattform für die Wissenschaft: Bauingenieurwesen, Architektur und Urbanistik
PENGEMBANGAN BUDIDAYA SORGUM TANAMAN PANGAN ALTERNATIF PADA DAERAH BAYANGAN HUJAN DI NAGARI RAMBATAN KABUPATEN LIMA PULUH KOTA
Sorgum merupakan tanaman yang adaptif, dapat tumbuh optimal pada lahan kering dan masam, dan tahan terhadap kondisi marjinal (kekeringan, salinitas dan lahan masam). Tanaman ini memiliki manfaat sebagai sumber karbohidrat pengganti beras dan dapat diolah menjadi produk turunan lainnya. Sejauh ini masyarakat mengkonsumsi bulir sorgum yang diolah secara tradisional antara lain di buat bubur atau di kukus dan langsung dinikmati. Selain itu, dengan pengolahan yang baik dapat menjadikan sorgum sebagai pangan fungsional kesehatan potensial. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar dengan memberikan pengetahuan dan informasi terkait pengolahan dan budidaya sorgum. Kegiatan dilaksanakan dalam bentuk penyuluhan, pelatihan, dan pendampingan. Di akhir program terjadi transfer teknologi yang dapat meningkatkan pengetahuan dan pendapatan masyarakat di Nagari Rambatan. Dari hasil kegiatan diperoleh bahwa Jorong Pabalutan dan Dusun Ladang Laweh berada di Nagari Rambatan Kecamatan Rambatan Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Nagari Rambatan mempunyai 1.550 kepala keluarga yang mayoritas petani padi di sawah, menyadap karet, dan lain-lain. Luas lahan persawahan di Nagari Rambatan sekitar 27.442 Ha. Kondisi umum yang dihadapi petani adalah masalah pengairan, petani hanya bertanam padi di sawah dua kali dalam setahun bahkan hanya sekali dalam setahun. Hal ini disebabkan karena Rambatan termasuk daerah bayangan hujan. Salah satu upaya untuk mengisi kekosongan lahan saat musim kemarau adalah dengan melakukan budidaya tanaman sorgum. Selanjutnya hasil survei terhadap kelompok tani Sepakat dan kelompok tani Kuta Bali menunjukkan keinginan yang kuat untuk mendapatkan transfer pengetahuan dan teknologi yang terkait dengan budidaya sorgum yang baik dan benar.
PENGEMBANGAN BUDIDAYA SORGUM TANAMAN PANGAN ALTERNATIF PADA DAERAH BAYANGAN HUJAN DI NAGARI RAMBATAN KABUPATEN LIMA PULUH KOTA
Sorgum merupakan tanaman yang adaptif, dapat tumbuh optimal pada lahan kering dan masam, dan tahan terhadap kondisi marjinal (kekeringan, salinitas dan lahan masam). Tanaman ini memiliki manfaat sebagai sumber karbohidrat pengganti beras dan dapat diolah menjadi produk turunan lainnya. Sejauh ini masyarakat mengkonsumsi bulir sorgum yang diolah secara tradisional antara lain di buat bubur atau di kukus dan langsung dinikmati. Selain itu, dengan pengolahan yang baik dapat menjadikan sorgum sebagai pangan fungsional kesehatan potensial. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar dengan memberikan pengetahuan dan informasi terkait pengolahan dan budidaya sorgum. Kegiatan dilaksanakan dalam bentuk penyuluhan, pelatihan, dan pendampingan. Di akhir program terjadi transfer teknologi yang dapat meningkatkan pengetahuan dan pendapatan masyarakat di Nagari Rambatan. Dari hasil kegiatan diperoleh bahwa Jorong Pabalutan dan Dusun Ladang Laweh berada di Nagari Rambatan Kecamatan Rambatan Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Nagari Rambatan mempunyai 1.550 kepala keluarga yang mayoritas petani padi di sawah, menyadap karet, dan lain-lain. Luas lahan persawahan di Nagari Rambatan sekitar 27.442 Ha. Kondisi umum yang dihadapi petani adalah masalah pengairan, petani hanya bertanam padi di sawah dua kali dalam setahun bahkan hanya sekali dalam setahun. Hal ini disebabkan karena Rambatan termasuk daerah bayangan hujan. Salah satu upaya untuk mengisi kekosongan lahan saat musim kemarau adalah dengan melakukan budidaya tanaman sorgum. Selanjutnya hasil survei terhadap kelompok tani Sepakat dan kelompok tani Kuta Bali menunjukkan keinginan yang kuat untuk mendapatkan transfer pengetahuan dan teknologi yang terkait dengan budidaya sorgum yang baik dan benar.
PENGEMBANGAN BUDIDAYA SORGUM TANAMAN PANGAN ALTERNATIF PADA DAERAH BAYANGAN HUJAN DI NAGARI RAMBATAN KABUPATEN LIMA PULUH KOTA
Eka Candra Lina (Autor:in) / Wenny Surya Murtius (Autor:in)
2020
Aufsatz (Zeitschrift)
Elektronische Ressource
Unbekannt
bisnis , budidaya , kelompok tani , rambatan , sorgum , Technology , T
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
DOAJ | 2015
|DOAJ | 2021
|