Eine Plattform für die Wissenschaft: Bauingenieurwesen, Architektur und Urbanistik
Perkembangan Anak Ditinjau dari Kemampuan Sosial Emosional
Perkembangan anak merupakan fase yang sangat penting, kritis serta memiliki pengaruh besar pada kehidupan selanjutnya. Usia 6 hingga 11 tahun adalah masa pertumbuhan dan perkembangan anak tidak hanya secara fisik tetapi juga perkembangan sosial dan emosional mereka. Peran orang tua terhadap perkembangan anak sangat signifikan, keluarga adalah media pertama setelah lingkungan sekolah dan kemudian di masyarakat. Perkembangan sosial emosinal anak adalah faktor yang sangat penting dan perlu dipertimbangkan, ketika perkembangan emosional terhambat, perkembangan sosial dapat berpengaruh. Anak-anak dengan masalah perkembangan sosial emosional cenderung memiliki hambatan besar dalam persahabatan, penyesuaian sosial, perilaku dan akademis, gangguan dianggap berisiko tersisih secara sosial, terisolasi, penarikan diri, rasa malu dan kesepian. Suasana kekeluargaan atau lingkungan yang nyaman, tenang, dan penuh pengertian, membuat anak berkembang dengan ceria, lincah dan bersemangat. Kemampuan berpikir juga berkembang dengan baik. Sebaliknya, orang tua atau pengasuh yang sering mengkritik, memarahi dan memukul anak, menyebabkan perkembangan sosial emosional negatif
Perkembangan Anak Ditinjau dari Kemampuan Sosial Emosional
Perkembangan anak merupakan fase yang sangat penting, kritis serta memiliki pengaruh besar pada kehidupan selanjutnya. Usia 6 hingga 11 tahun adalah masa pertumbuhan dan perkembangan anak tidak hanya secara fisik tetapi juga perkembangan sosial dan emosional mereka. Peran orang tua terhadap perkembangan anak sangat signifikan, keluarga adalah media pertama setelah lingkungan sekolah dan kemudian di masyarakat. Perkembangan sosial emosinal anak adalah faktor yang sangat penting dan perlu dipertimbangkan, ketika perkembangan emosional terhambat, perkembangan sosial dapat berpengaruh. Anak-anak dengan masalah perkembangan sosial emosional cenderung memiliki hambatan besar dalam persahabatan, penyesuaian sosial, perilaku dan akademis, gangguan dianggap berisiko tersisih secara sosial, terisolasi, penarikan diri, rasa malu dan kesepian. Suasana kekeluargaan atau lingkungan yang nyaman, tenang, dan penuh pengertian, membuat anak berkembang dengan ceria, lincah dan bersemangat. Kemampuan berpikir juga berkembang dengan baik. Sebaliknya, orang tua atau pengasuh yang sering mengkritik, memarahi dan memukul anak, menyebabkan perkembangan sosial emosional negatif
Perkembangan Anak Ditinjau dari Kemampuan Sosial Emosional
M Arif Khoiruddin (Autor:in)
2018
Aufsatz (Zeitschrift)
Elektronische Ressource
Unbekannt
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
Pengaruh Youtube di Smartphone Terhadap Perkembangan Kemampuan Komunikasi Interpersonal Anak
DOAJ | 2018
|Hak Waris Surrogate Mother Dari Anak Hasil Sewa Rahim Ditinjau Dari Aspek Perdata
DOAJ | 2022
|KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS DITINJAU DARI TIPE KEPRIBADIAN GUARDIAN DAN GENDER
DOAJ | 2021
|LEARNING OBSTACLE MAHASISWA PADA FUNGSI PEMBANGKIT DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL
DOAJ | 2020
|