Eine Plattform für die Wissenschaft: Bauingenieurwesen, Architektur und Urbanistik
Regionalisme: Arsitektur Era Otonomi Daerah
Regionalisme merupakan salah satu aliran arsitektur modern yang berusaha memadukan arsitektur modern yang dianggap mewakili arsitektur masa kini dan arsitektur tradisional yang dianggap mewakili arsitektur masa lalu dan memunculkan potensi lokal sebagai ciri utama. Aliran ini berusaha melepaskan diri dari gaya universal (universal style) dengan memberikan ruang bagi konsep-konsep, bentuk, maupun ornamen arsitektur tradisional. Dalam era otonomi daerah ini, masing-masing pemerintah daerah dapat mengoptimalkan potensi arsitektur daerahnya untuk memperkaya arsitektur nasional dalam upaya mewujudkan jati diri arsitektur Indonesia.
Regionalisme: Arsitektur Era Otonomi Daerah
Regionalisme merupakan salah satu aliran arsitektur modern yang berusaha memadukan arsitektur modern yang dianggap mewakili arsitektur masa kini dan arsitektur tradisional yang dianggap mewakili arsitektur masa lalu dan memunculkan potensi lokal sebagai ciri utama. Aliran ini berusaha melepaskan diri dari gaya universal (universal style) dengan memberikan ruang bagi konsep-konsep, bentuk, maupun ornamen arsitektur tradisional. Dalam era otonomi daerah ini, masing-masing pemerintah daerah dapat mengoptimalkan potensi arsitektur daerahnya untuk memperkaya arsitektur nasional dalam upaya mewujudkan jati diri arsitektur Indonesia.
Regionalisme: Arsitektur Era Otonomi Daerah
Imam Alfianto (Autor:in)
2009
Aufsatz (Zeitschrift)
Elektronische Ressource
Unbekannt
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
Identifikasi Karakteristik Arsitektur Regionalisme pada Fasad Gedung Kantor DPRK Lhokseumawe
DOAJ | 2024
|HOTEL SPA INTERNASIONAL DI BALI DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR REGIONALISME
BASE | 2017
|