Eine Plattform für die Wissenschaft: Bauingenieurwesen, Architektur und Urbanistik
Pengembangan Produk Minuman Fungsional Kombinasi Teh Hijau, Kopi Hijau dan Kayu Manis bagi Hiperkolesterolemia
Latar Belakang: Teh hijau, kopi hijau dan kayu manis memiliki kandungan antioksidan yang tinggi dan berpengaruh terhadap efek perbaikan profil lipid darah. Tujuan: Penelitian dilakukan dengan tujuan untuk mengembangkan produk minuman fungsional terpilih dari kombinasi teh hijau, kopi hijau dan kayu manis terutama bagi penderita hiperkolesterolemia. Metode: Desain yang digunakan pada penelitian ini adalah eksperimental murni dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Penelitian ini menggunakan tiga jenis formula dengan perbedaan rasio teh hijau, kopi hijau dan kayu manis: F1 (2,5:1:1), F2 (2:1,5:1) dan F3 (1,5:2:1). Penelitian ini menggunakan organoleptik tes dengan jumlah panelis semi terlatih sebanyak 30 orang. Data penelitian dianalisis menggunakan uji Kruskal-Wallis H test. Hasil: Hasil penelitian uji hedonik menunjukkan tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada rata-rata karakteristik warna, rasa, aroma, kekentalan dan kesan rasa (p > 0,05). Formula yang paling disukai panelis adalah F2 dan memiliki tingkat penerimaan yang paling tinggi untuk semua karakteristik uji. Hasil uji menunjukkan satu takaran saji minuman (100 mL) F2 mengandung 1.1 g karbohidrat, 3,7 g protein, 0,7 g lemak dan 304 mg AEAC/100 g antioksidan. Kesimpulan: Pengembangan minuman fungsional berbasis teh hijau, kopi hijau dan kayu manis berpotensi sebagai sumber alternatif minuman tinggi antioksidan pada penderita hiperkelosterolemia.
Pengembangan Produk Minuman Fungsional Kombinasi Teh Hijau, Kopi Hijau dan Kayu Manis bagi Hiperkolesterolemia
Latar Belakang: Teh hijau, kopi hijau dan kayu manis memiliki kandungan antioksidan yang tinggi dan berpengaruh terhadap efek perbaikan profil lipid darah. Tujuan: Penelitian dilakukan dengan tujuan untuk mengembangkan produk minuman fungsional terpilih dari kombinasi teh hijau, kopi hijau dan kayu manis terutama bagi penderita hiperkolesterolemia. Metode: Desain yang digunakan pada penelitian ini adalah eksperimental murni dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Penelitian ini menggunakan tiga jenis formula dengan perbedaan rasio teh hijau, kopi hijau dan kayu manis: F1 (2,5:1:1), F2 (2:1,5:1) dan F3 (1,5:2:1). Penelitian ini menggunakan organoleptik tes dengan jumlah panelis semi terlatih sebanyak 30 orang. Data penelitian dianalisis menggunakan uji Kruskal-Wallis H test. Hasil: Hasil penelitian uji hedonik menunjukkan tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada rata-rata karakteristik warna, rasa, aroma, kekentalan dan kesan rasa (p > 0,05). Formula yang paling disukai panelis adalah F2 dan memiliki tingkat penerimaan yang paling tinggi untuk semua karakteristik uji. Hasil uji menunjukkan satu takaran saji minuman (100 mL) F2 mengandung 1.1 g karbohidrat, 3,7 g protein, 0,7 g lemak dan 304 mg AEAC/100 g antioksidan. Kesimpulan: Pengembangan minuman fungsional berbasis teh hijau, kopi hijau dan kayu manis berpotensi sebagai sumber alternatif minuman tinggi antioksidan pada penderita hiperkelosterolemia.
Pengembangan Produk Minuman Fungsional Kombinasi Teh Hijau, Kopi Hijau dan Kayu Manis bagi Hiperkolesterolemia
Aviani Harfika (Autor:in) / Hardinsyah Hardinsyah (Autor:in) / Listhia Hardiati Rahman (Autor:in)
2023
Aufsatz (Zeitschrift)
Elektronische Ressource
Unbekannt
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
DOAJ | 2019
|PENGEMBANGAN RUANG TERBUKA HIJAU DENGAN PENDEKATAN KOTA HIJAU DI KOTA KANDANGAN
DOAJ | 2013
|DOAJ | 2015
|BASE | 2015
|