Eine Plattform für die Wissenschaft: Bauingenieurwesen, Architektur und Urbanistik
KAJIAN PRESUPOSISI PADA TUTURAN MAKIAN MASYARAKAT AREK
Kemudahan berkomunikasi di era digital berpengaruh terhadap perubahan pola komunkasi masyarakat saai ini. Dahulu, sebelum ada layanan pesan singkat menggunakan telepon genggam, komunikasi tertulis menggunakan media berupa surat, memo, atau telegram. Akan tetapi, kemudahan berkomunikasi di era digital saat ini tidak jarang digunakan untuk melakukan tindakan-tindakan yang merugikan orang lain seperti memaki. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji Presuposisi pada Tuturan Makian Masyarakat Arek. Berikutnya mendeskripsikan referensi makian pada Tuturan Makian Masyarakat Arek. Penelitian ini secara teoretis bermanfaat pada kajian kebahasaan khususnya kajian presuposisi. Disamping itu, penelitian ini secara praktis bermanfaat memberikan wawasan dan pengetahuan kepada masyarakat mengenai tuturan-tuturan makian yang dapat berdampak hukum. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Data penelitian berupa tuturan makian yang diadukan masyarakat kepada pihak kepolisian resosrt Mojokerto. Berdasarkan hasil analisis, diketahui bahwa Presuposisi pada Tuturan Makian Masyarakat Arek meliputi presuposisi eksistensial, leksikal, dan faktif. Selanjutnya, referensi makian pada Tuturan Makian Masyarakat Arek hanya ada satu referensi yang muncul yaitu referensi profesi yang bernilai rasa negatif yaitu terdapat dalam kata pelacur.
KAJIAN PRESUPOSISI PADA TUTURAN MAKIAN MASYARAKAT AREK
Kemudahan berkomunikasi di era digital berpengaruh terhadap perubahan pola komunkasi masyarakat saai ini. Dahulu, sebelum ada layanan pesan singkat menggunakan telepon genggam, komunikasi tertulis menggunakan media berupa surat, memo, atau telegram. Akan tetapi, kemudahan berkomunikasi di era digital saat ini tidak jarang digunakan untuk melakukan tindakan-tindakan yang merugikan orang lain seperti memaki. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji Presuposisi pada Tuturan Makian Masyarakat Arek. Berikutnya mendeskripsikan referensi makian pada Tuturan Makian Masyarakat Arek. Penelitian ini secara teoretis bermanfaat pada kajian kebahasaan khususnya kajian presuposisi. Disamping itu, penelitian ini secara praktis bermanfaat memberikan wawasan dan pengetahuan kepada masyarakat mengenai tuturan-tuturan makian yang dapat berdampak hukum. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Data penelitian berupa tuturan makian yang diadukan masyarakat kepada pihak kepolisian resosrt Mojokerto. Berdasarkan hasil analisis, diketahui bahwa Presuposisi pada Tuturan Makian Masyarakat Arek meliputi presuposisi eksistensial, leksikal, dan faktif. Selanjutnya, referensi makian pada Tuturan Makian Masyarakat Arek hanya ada satu referensi yang muncul yaitu referensi profesi yang bernilai rasa negatif yaitu terdapat dalam kata pelacur.
KAJIAN PRESUPOSISI PADA TUTURAN MAKIAN MASYARAKAT AREK
Endang Sholihatin (Autor:in)
2019
Aufsatz (Zeitschrift)
Elektronische Ressource
Unbekannt
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
Pelanggaran Maksim pada Tuturan Remaja Perempuan Yatim: Kajian Psikopragmatik
DOAJ | 2019
|Tuturan Bermakna Budaya sebagai Pembelajaran Kearifan Lokal Masyarakat Banjar: Studi Etnopedagogi
DOAJ | 2022
|Analisis Unsur Inferensi Terhadap Tuturan Masyarakat Desa Megu Cilik Kabupaten Cirebon
DOAJ | 2019
|