Eine Plattform für die Wissenschaft: Bauingenieurwesen, Architektur und Urbanistik
RASIO JENIS KELAMIN PADA KELAHIRAN ANTARA BULAN DESEMBER 2010 SAMPAI NOVEMBER 2012 DI RSUD WANGAYA, DENPASAR DAN RSUD BANGLI, BANGLI DI PROVINSI BALI
Penelitian tentang rasio jenis kelamin pada kelahiran dilakukan untuk memperoleh informasi tentang rasio jenis kelamin pada kelahiran di Indonesia khususnya di pulau Bali. Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui pengaruh faktor suhu lingkungan terhadap konsepsi yang berdampak pada rasio jenis kelamin. Data kelahiran selama dua tahun diperoleh dari RSUD Wangaya Denpasar dan RSUD Bangli sejak bulan Desember 2010 hingga November 2012. Data suhu dan curah hujan didapat dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) wilayah III di Denpasar. Data yang diperoleh diuji dengan chi-square test dan regresi linier. Rasio jenis kelamin pada kelahiran di RSUD Wangaya yaitu 108 kelahiran laki-laki per 100 kelahiran bayi perempuan dan di RSUD Bangli yaitu 94 kelahiran bayi laki-laki per 100 kelahiran bayi perempuan. Hasil analisis menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara konsepsi penentuan jenis kelamin dengan suhu. Dapat disimpulkan rasio jenis kelamin di RSUD Wangaya dan RSUD Bangli kemungkinan hanya dipengaruhi oleh peluang.
RASIO JENIS KELAMIN PADA KELAHIRAN ANTARA BULAN DESEMBER 2010 SAMPAI NOVEMBER 2012 DI RSUD WANGAYA, DENPASAR DAN RSUD BANGLI, BANGLI DI PROVINSI BALI
Penelitian tentang rasio jenis kelamin pada kelahiran dilakukan untuk memperoleh informasi tentang rasio jenis kelamin pada kelahiran di Indonesia khususnya di pulau Bali. Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui pengaruh faktor suhu lingkungan terhadap konsepsi yang berdampak pada rasio jenis kelamin. Data kelahiran selama dua tahun diperoleh dari RSUD Wangaya Denpasar dan RSUD Bangli sejak bulan Desember 2010 hingga November 2012. Data suhu dan curah hujan didapat dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) wilayah III di Denpasar. Data yang diperoleh diuji dengan chi-square test dan regresi linier. Rasio jenis kelamin pada kelahiran di RSUD Wangaya yaitu 108 kelahiran laki-laki per 100 kelahiran bayi perempuan dan di RSUD Bangli yaitu 94 kelahiran bayi laki-laki per 100 kelahiran bayi perempuan. Hasil analisis menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara konsepsi penentuan jenis kelamin dengan suhu. Dapat disimpulkan rasio jenis kelamin di RSUD Wangaya dan RSUD Bangli kemungkinan hanya dipengaruhi oleh peluang.
RASIO JENIS KELAMIN PADA KELAHIRAN ANTARA BULAN DESEMBER 2010 SAMPAI NOVEMBER 2012 DI RSUD WANGAYA, DENPASAR DAN RSUD BANGLI, BANGLI DI PROVINSI BALI
Victor Peter Poli (Autor:in) / I Ketut Junitha (Autor:in) / Ni Made Rai Suarni (Autor:in)
2015
Aufsatz (Zeitschrift)
Elektronische Ressource
Unbekannt
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
BASE | 2018
|Identifikasi cultural landscape di Desa Bayung Gede, Kabupaten Bangli, Provinsi Bali
BASE | 2021
|Pemetaan Cepat Kawasan Terdampak Bencana Longsor dan Banjir di Kabupaten Bangli, Provinsi Bali
DOAJ | 2017
|DOAJ | 2016
|UNSUR-UNSUR PREHISTORIK PADA BALE AGUNG DI DESA MANIKLIYU, KINTAMANI, BANGLI
DOAJ | 2020
|