Eine Plattform für die Wissenschaft: Bauingenieurwesen, Architektur und Urbanistik
PENGOLAHAN LIMBAH SEKAM PADI DAN KULIT SINGKONG MENJADI BIOBRIKET DI KELOMPOK TANI NAGARI BATUHAMPAR KABUPATEN 50 KOTA
Batuhampar merupakan salah satu Nagari yang ada di Kecamatan Akabiluru, Kabupaten 50 Kota, Provinsi Sumatera Barat. Hasil pertanian yang cukup banyak di Kenagarian Batuhampar adalah singkong dan padi. Selama ini limbah singkong dan padi langsung dibuang atau dibakar. Pembakaran limbah dapat menyebabkan polusi udara, sementara pembuangan limbah secara sembarangan dapat mencemari air tanah dan menciptakan masalah sanitasi. Selain itu, limbah ini juga dapat menjadi sumber penyakit dan merugikan kesehatan masyarakat setempat. Oleh karena itu kegiatan pemanfaatan limbah sekam padi dan kulit singkong menjadi biobriket merupakan solusi untuk mengurangi limbah tersebut. Tujuan kegiatan ini adalah pemanfaatan limbah sekam padi dan kulit singkong menjadi biobriket Di Kelompok Tani Nagari Batuhampar Kabupaten 50 Kota. Kegiatan ini dilakukan dengan beberapa metode, seperti survey lapangan, pembuatan biobriket, dan sosialisai pemanfaatan limbah sekam padi dan kulit singkong kepada para kelompok tani. Kegiatan ini telah terlaksana dari tanggal 24 Juli – 10 Agustus 2023. Hasil evaluasi akhir sosialisasi menunjukkan bahwa selama kegiatan ini berlangsung, kemauan dan semangat para peserta untuk mengikuti dan menyimak cukup tinggi. Hal ini teramati dari para peserta yang melontarkan pertanyaan dan tanggapan selama kegiatan berlangsung. Diharapkan agar kegiatan ini dapat dilanjutkan untuk kelompok tani dengan komoditi hasil pertanian yang berbeda agar limbah-limbah yang dihasilkan dapat dimanfaatkan dengan baik dan dapat meningkatkan perekonomian para petani.
PENGOLAHAN LIMBAH SEKAM PADI DAN KULIT SINGKONG MENJADI BIOBRIKET DI KELOMPOK TANI NAGARI BATUHAMPAR KABUPATEN 50 KOTA
Batuhampar merupakan salah satu Nagari yang ada di Kecamatan Akabiluru, Kabupaten 50 Kota, Provinsi Sumatera Barat. Hasil pertanian yang cukup banyak di Kenagarian Batuhampar adalah singkong dan padi. Selama ini limbah singkong dan padi langsung dibuang atau dibakar. Pembakaran limbah dapat menyebabkan polusi udara, sementara pembuangan limbah secara sembarangan dapat mencemari air tanah dan menciptakan masalah sanitasi. Selain itu, limbah ini juga dapat menjadi sumber penyakit dan merugikan kesehatan masyarakat setempat. Oleh karena itu kegiatan pemanfaatan limbah sekam padi dan kulit singkong menjadi biobriket merupakan solusi untuk mengurangi limbah tersebut. Tujuan kegiatan ini adalah pemanfaatan limbah sekam padi dan kulit singkong menjadi biobriket Di Kelompok Tani Nagari Batuhampar Kabupaten 50 Kota. Kegiatan ini dilakukan dengan beberapa metode, seperti survey lapangan, pembuatan biobriket, dan sosialisai pemanfaatan limbah sekam padi dan kulit singkong kepada para kelompok tani. Kegiatan ini telah terlaksana dari tanggal 24 Juli – 10 Agustus 2023. Hasil evaluasi akhir sosialisasi menunjukkan bahwa selama kegiatan ini berlangsung, kemauan dan semangat para peserta untuk mengikuti dan menyimak cukup tinggi. Hal ini teramati dari para peserta yang melontarkan pertanyaan dan tanggapan selama kegiatan berlangsung. Diharapkan agar kegiatan ini dapat dilanjutkan untuk kelompok tani dengan komoditi hasil pertanian yang berbeda agar limbah-limbah yang dihasilkan dapat dimanfaatkan dengan baik dan dapat meningkatkan perekonomian para petani.
PENGOLAHAN LIMBAH SEKAM PADI DAN KULIT SINGKONG MENJADI BIOBRIKET DI KELOMPOK TANI NAGARI BATUHAMPAR KABUPATEN 50 KOTA
Elidahanum Husni (Autor:in) / Fauzan Ariga (Autor:in) / Agung Prananda (Autor:in)
2024
Aufsatz (Zeitschrift)
Elektronische Ressource
Unbekannt
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
DOAJ | 2023
|PEMANFAATAN LIMBAH PERTANIAN MENJADI SUMBER ENERGI PADA KELOMPOK TANI BUKIK GOMPONG KABUPATEN SOLOK
DOAJ | 2024
|BASE | 2023
|