Eine Plattform für die Wissenschaft: Bauingenieurwesen, Architektur und Urbanistik
ANALISIS PENGARUH KETEBALAN PLAT BAJA KARBON RENDAH DAN LAMA PENEKANAN PADA PENGELASAN TITIK (SPOT WELDING) TERHADAP NILAI KEKUATAN TARIK
Penggunaan bahan yang standar dan tenaga ahli dalam bidang pengelasan pun menjadi daya tarik tersendiri bagi seorang peneliti untuk mengetahui apa saja yang dibutuhkan dalam pemilihan bahan, teknik pengelasan dan jenis sambungannya. Saat ini pengelasan seolah menjadi tren karena kelebihannya dibandingkan jenis sambungan lainya seperti sambungan baut dan paku keling.Pengelasan adalah proses mencairkan sebagian logam induk dengan tujuan menyambung logam dengan atau tanpa tekanan dan logam pengisi untuk menghasilkan sambungan yang terus menerus. Las titik banyak digunakan di industri besar seperti industri mobil, industri motor dan lain sebagainya. Industri mobil biasanya menggunakan las titik untuk pengerjaan karoseri bodi mobil atau rangka. Pengelasan titik memiliki peranan sangat penting sebagai proses penyambungan dalam industri otomotif, dan setiap kendaraan mengandung 2000 – 5000 lasan titik. Kualitas dan kekuatan lasan titik sangat penting terhadap perancangan umur dan keamanan dari kendaraan. Lap joint adalah salah satu jenis sambungan las yang ada yaitu jenis sambungan tumpuk, dimana kedua benda kerja sejajar satu sama lain dengan catatan salah satu ujung dari kedua benda kerja tersebut berada pada tingkat yang sama. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kekuatan tarik dan lama tekan terhadap ketebalan plat yang paling optimal untuk pembebanan tarik. Pengelasan ini menggunakan baja karbon rendah ST 41 dan dengan menggunakan variasi ketebalan plat 0,6 mm, 0,8 mm dan 1 mm dengan lama tekan 1 detik, 2 detik dan 3 detik. Pengujian yang dilakukan adalah peengujian tarik menggunakan mesin UTM (Ultimate Testing Machine). Pada hasil pengujian didapat hasil kekuatan tarik dari masing – masing spesimen, dan terjadi penurunan nilai kekuatan tarik. Untuk kekuatan tarik terbesar rata-rata yang didapat adalah 67,69 N/mm2 pada ketebalan plat 0,6 mm dengan lama tekan 3 detik. Kata Kunci: Lap Joint, Pengelasan, Las Titik, Baja Karbon Rendah, Kekuatan Tarik.
ANALISIS PENGARUH KETEBALAN PLAT BAJA KARBON RENDAH DAN LAMA PENEKANAN PADA PENGELASAN TITIK (SPOT WELDING) TERHADAP NILAI KEKUATAN TARIK
Penggunaan bahan yang standar dan tenaga ahli dalam bidang pengelasan pun menjadi daya tarik tersendiri bagi seorang peneliti untuk mengetahui apa saja yang dibutuhkan dalam pemilihan bahan, teknik pengelasan dan jenis sambungannya. Saat ini pengelasan seolah menjadi tren karena kelebihannya dibandingkan jenis sambungan lainya seperti sambungan baut dan paku keling.Pengelasan adalah proses mencairkan sebagian logam induk dengan tujuan menyambung logam dengan atau tanpa tekanan dan logam pengisi untuk menghasilkan sambungan yang terus menerus. Las titik banyak digunakan di industri besar seperti industri mobil, industri motor dan lain sebagainya. Industri mobil biasanya menggunakan las titik untuk pengerjaan karoseri bodi mobil atau rangka. Pengelasan titik memiliki peranan sangat penting sebagai proses penyambungan dalam industri otomotif, dan setiap kendaraan mengandung 2000 – 5000 lasan titik. Kualitas dan kekuatan lasan titik sangat penting terhadap perancangan umur dan keamanan dari kendaraan. Lap joint adalah salah satu jenis sambungan las yang ada yaitu jenis sambungan tumpuk, dimana kedua benda kerja sejajar satu sama lain dengan catatan salah satu ujung dari kedua benda kerja tersebut berada pada tingkat yang sama. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kekuatan tarik dan lama tekan terhadap ketebalan plat yang paling optimal untuk pembebanan tarik. Pengelasan ini menggunakan baja karbon rendah ST 41 dan dengan menggunakan variasi ketebalan plat 0,6 mm, 0,8 mm dan 1 mm dengan lama tekan 1 detik, 2 detik dan 3 detik. Pengujian yang dilakukan adalah peengujian tarik menggunakan mesin UTM (Ultimate Testing Machine). Pada hasil pengujian didapat hasil kekuatan tarik dari masing – masing spesimen, dan terjadi penurunan nilai kekuatan tarik. Untuk kekuatan tarik terbesar rata-rata yang didapat adalah 67,69 N/mm2 pada ketebalan plat 0,6 mm dengan lama tekan 3 detik. Kata Kunci: Lap Joint, Pengelasan, Las Titik, Baja Karbon Rendah, Kekuatan Tarik.
ANALISIS PENGARUH KETEBALAN PLAT BAJA KARBON RENDAH DAN LAMA PENEKANAN PADA PENGELASAN TITIK (SPOT WELDING) TERHADAP NILAI KEKUATAN TARIK
Eko Nugroho (Autor:in) / Untung Surya Dharma (Autor:in) / Sodik Kurniawan (Autor:in)
2018
Aufsatz (Zeitschrift)
Elektronische Ressource
Unbekannt
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
PENGARUH VARIASI ARUS LISTRIK PADA PENGELASAN FLASH BUTT WELDING TERHADAP KEKUATAN TARIK
DOAJ | 2020
|BASE | 2021
|DOAJ | 2016
|DOAJ | 2021
|