Eine Plattform für die Wissenschaft: Bauingenieurwesen, Architektur und Urbanistik
Husuli dan Huduri dalam Konteks Filsafat Hikmah Muta'aliyyah
Tulisan ini menjelaskan bagaimana pandangan Mulla Sadra dalam menjelaskan ilmu husuli dan ilmu huduri. Ilmu Husuli dan Huduri yang sejak lama menjadi perdebatan panjang di antara para pemikir muslim menjadi perhatian serius Mulla Sadra. Pendefinisian pengetahuan merupakan basis awal yang berusaha dibangun oleh Mulla Sadra dalam mengkontruksi aliran filsafat Hikmah al-Muta’liyyah miliknya. Dengan pendekatan kualitatif dan melakukan kajian terhadap pemikiran dan karya-karya Mulla Sadra, dapat disimpulkan bahwa bagi Mulla Sadra perdebatan mengenai Husuli dan Huduri telah selesai dan tidak perlu diperlebar atau diperpanjang lagi. Husuli menempati posisis kedua yang menjadi ilmu pendukung, sedangkan huduri merupakan ilmu utama yang tertanam dalam diri manusia dan merupakan anugeran dari Tuhan.
Husuli dan Huduri dalam Konteks Filsafat Hikmah Muta'aliyyah
Tulisan ini menjelaskan bagaimana pandangan Mulla Sadra dalam menjelaskan ilmu husuli dan ilmu huduri. Ilmu Husuli dan Huduri yang sejak lama menjadi perdebatan panjang di antara para pemikir muslim menjadi perhatian serius Mulla Sadra. Pendefinisian pengetahuan merupakan basis awal yang berusaha dibangun oleh Mulla Sadra dalam mengkontruksi aliran filsafat Hikmah al-Muta’liyyah miliknya. Dengan pendekatan kualitatif dan melakukan kajian terhadap pemikiran dan karya-karya Mulla Sadra, dapat disimpulkan bahwa bagi Mulla Sadra perdebatan mengenai Husuli dan Huduri telah selesai dan tidak perlu diperlebar atau diperpanjang lagi. Husuli menempati posisis kedua yang menjadi ilmu pendukung, sedangkan huduri merupakan ilmu utama yang tertanam dalam diri manusia dan merupakan anugeran dari Tuhan.
Husuli dan Huduri dalam Konteks Filsafat Hikmah Muta'aliyyah
Kholid Al Walid (Autor:in)
2020
Aufsatz (Zeitschrift)
Elektronische Ressource
Unbekannt
husuli , huduri , mulla sadra , Philosophy. Psychology. Religion , B , Social Sciences , H
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
ARSITEKTUR KOLONIAL BELANDA DI INDONESIA DALAM KONTEKS SEJARAH FILSAFAT DAN FILSAFAT ILMU
DOAJ | 2020
|