Eine Plattform für die Wissenschaft: Bauingenieurwesen, Architektur und Urbanistik
Pengaruh Internal Capital Adequency Ratio (CAR),Financing To Deposit Ratio (FDR),Dan Biaya Operasional Per Pendapatan Operasional (BOPO)Dalam Peningkatan Profitabilitas Industri Bank Syariah Di Indonesia
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh tingkat rasio kesehatan bank yang diukur dengan CAR, FDR, dan BOPO terhadap peningkatan profitabilitas industri Bank Umum Syariah di Indonesia. Data yang dipakai dalam penelitian ini adalah data sekunder antara lain capital adequacy ratio (CAR), likuiditas (FDR), efisiensi operasional (BOPO) dan profitabilitas (ROA) pada industri perbankan umum syariah yang terdaftar di Bank Indonesia. Data tersebut merupakan data time series cross section dari tahun 2010-2012 dan 2013 (hanya pada bulan Januari hingga Maret 2013) yang diperoleh melalui situs resmi statistik perbankan, Bank Indonesia (www.bi.go.id). Untuk menganalisisnya, peneliti menggunakan model regresi linear berganda dengan SPSS 16. Dari hasil pengamatan dan analisis data yang telah dilakukan, kesimpulan pada penelitian ini adalah CAR, FDR, dan BOPO terhadap ROA yang merupakan indikator kesehatan Bank untuk mengukur profitabilitasnya memiliki hubungan yang tinggi. CAR secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas. Variabel FDR secara parsial berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap profitabilitas. Berbeda lagi dengan BOPO yang secara parsial berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ROA.
Pengaruh Internal Capital Adequency Ratio (CAR),Financing To Deposit Ratio (FDR),Dan Biaya Operasional Per Pendapatan Operasional (BOPO)Dalam Peningkatan Profitabilitas Industri Bank Syariah Di Indonesia
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh tingkat rasio kesehatan bank yang diukur dengan CAR, FDR, dan BOPO terhadap peningkatan profitabilitas industri Bank Umum Syariah di Indonesia. Data yang dipakai dalam penelitian ini adalah data sekunder antara lain capital adequacy ratio (CAR), likuiditas (FDR), efisiensi operasional (BOPO) dan profitabilitas (ROA) pada industri perbankan umum syariah yang terdaftar di Bank Indonesia. Data tersebut merupakan data time series cross section dari tahun 2010-2012 dan 2013 (hanya pada bulan Januari hingga Maret 2013) yang diperoleh melalui situs resmi statistik perbankan, Bank Indonesia (www.bi.go.id). Untuk menganalisisnya, peneliti menggunakan model regresi linear berganda dengan SPSS 16. Dari hasil pengamatan dan analisis data yang telah dilakukan, kesimpulan pada penelitian ini adalah CAR, FDR, dan BOPO terhadap ROA yang merupakan indikator kesehatan Bank untuk mengukur profitabilitasnya memiliki hubungan yang tinggi. CAR secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas. Variabel FDR secara parsial berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap profitabilitas. Berbeda lagi dengan BOPO yang secara parsial berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ROA.
Pengaruh Internal Capital Adequency Ratio (CAR),Financing To Deposit Ratio (FDR),Dan Biaya Operasional Per Pendapatan Operasional (BOPO)Dalam Peningkatan Profitabilitas Industri Bank Syariah Di Indonesia
Haqiqi Rafsanjani (Autor:in)
2016
Aufsatz (Zeitschrift)
Elektronische Ressource
Unbekannt
Islam , BP1-253 , Banking , HG1501-3550
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
Analisis Profitabilitas Perbankan Syariah di Indonesia sebagai Dampak Dari Efisiensi Operasional
DOAJ | 2017
|DOAJ | 2019
|