A platform for research: civil engineering, architecture and urbanism
STRATEGI PENGEMBANGAN EKONOMI KREATIF PADA INDUSTRI KECIL DODOL DI HULU SUNGAI SELATAN
Penelitian ini bertujuan mengetahui strategi pengembangan ekonomi kreatif pada industri kecil khusus nya dodol di daerah Hulu Sungai Selatan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian deskriptif kualitatif untuk menggambarkan serta mendeskripsikan bauran pemasaran. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan model Milles dan Huberman. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan (1) Produksi pengrajin olahan dodol akan terus berkembang dikarenakan bahan baku yang mudah didapat dan selalu tersedia, ditambah para supplier bahan baku yang dapat mengantarkan bahan baku ketempat produksi mereka. (2) Proses pembuatan masih menggunakan cara yang tradisional tidak menggunakan mesin yang lebih canggih dikarenakan harga mesin yang mahal dan juga biaya perawatan yang tentu mahal. (3) Produksi rumahan yang tradisional dapat membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat sekitar di daerah tempat rumah produksi, sehingga dapat membantu mengurangi angka pengangguran didaerah kota Kandangan. (4) Kemasan masih sederhana hanya menggunakan plastik transparan sehingga kurang menarik bagi konsumen, tidak seperti produksi daerah lainnya yang memiliki tampilan kemasan yang menarik contohnya dodol didaerah Garut.
STRATEGI PENGEMBANGAN EKONOMI KREATIF PADA INDUSTRI KECIL DODOL DI HULU SUNGAI SELATAN
Penelitian ini bertujuan mengetahui strategi pengembangan ekonomi kreatif pada industri kecil khusus nya dodol di daerah Hulu Sungai Selatan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian deskriptif kualitatif untuk menggambarkan serta mendeskripsikan bauran pemasaran. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan model Milles dan Huberman. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan (1) Produksi pengrajin olahan dodol akan terus berkembang dikarenakan bahan baku yang mudah didapat dan selalu tersedia, ditambah para supplier bahan baku yang dapat mengantarkan bahan baku ketempat produksi mereka. (2) Proses pembuatan masih menggunakan cara yang tradisional tidak menggunakan mesin yang lebih canggih dikarenakan harga mesin yang mahal dan juga biaya perawatan yang tentu mahal. (3) Produksi rumahan yang tradisional dapat membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat sekitar di daerah tempat rumah produksi, sehingga dapat membantu mengurangi angka pengangguran didaerah kota Kandangan. (4) Kemasan masih sederhana hanya menggunakan plastik transparan sehingga kurang menarik bagi konsumen, tidak seperti produksi daerah lainnya yang memiliki tampilan kemasan yang menarik contohnya dodol didaerah Garut.
STRATEGI PENGEMBANGAN EKONOMI KREATIF PADA INDUSTRI KECIL DODOL DI HULU SUNGAI SELATAN
Akhmad Haudi (author) / Monry Fraick Nicky Gillian Ratumbuysang (author) / Mahmudah Hasanah (author)
2020
Article (Journal)
Electronic Resource
Unknown
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
STRATEGI KOTA PEKALONGAN DALAM PENGEMBANGAN WISATA KREATIF BERBASIS INDUSTRI BATIK
DOAJ | 2017
|STRATEGI PENGEMBANGAN INDUSTRI KECIL TAS DI KECAMATAN JATI KABUPATEN KUDUS
DOAJ | 2014
|STRATEGI PENGEMBANGAN INDUSTRI KECIL GULA AREN DI KECAMATAN LIMBANGAN KABUPATEN KENDAL
DOAJ | 2015
|STRATEGI PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAN EKONOMI KREATIF DALAM PENINGKATAN PARIWISATA
DOAJ | 2023
|