A platform for research: civil engineering, architecture and urbanism
Pengaruh Penambahan Karbon Aktif pada Komposit Serat Daun Nenas dengan Matriks Polyester
Bahan baku serat nenas merupakan salah satu jenis kekayaan sumber daya alam yang belum dapat di manfaatkan secara optimal, sehingga perlu dilakukan penelitian pengembangan teknologi komposit serat alam dengan memanfaatkan serat daun nenas dan resin polyester. Adapun tujuan penelitin ini adalah untuk mendapatkan pengaruh variasi karbon aktif terhadap kekuatan tarik dan bending pada material komposit serat daun nenas dan matriks polyester, untuk mendapatkan struktur mikro terhadap penambahan karbon aktif pada komposit serat daun nenas dan matriks polyester. Pada penelitian ini cetakan terbuat dari kaca dengan ketebalan 8mm, panjang 150 mm, dan lebar 100 mm, metode yang digunakan pada pembuatan sampel menggunakan metode lay out dengan temperature ruangan dan susunan serat searah, dengan variasi susunan 30% serat daun nenas + 69% matriks + 1% karbon aktif, 30% serat daun nenas + 68,5% matriks + 1,5% karbon aktif, 30% serat daun nenas + 68% matriks + 2% karbon aktif, dan 100% resin polyester. Hasil dari penelitian yang telah saya lakukan di dapat kekuatan bending yang tertinggi pada penambahan karbon aktif 1% dengan nilai 33,29 N/mm2, dan pada hasil uji tarik di dapat nilai tertinggi pada penambahan karbon aktif 1% dengan nilai 16,75 N/mm2. Sedangkan pada pengujian foto makro di dapatkan diameter dan jarak yang tertinggi pada penambahan karbon aktif sebesar 1,5%. Pengaplikasian pada penelitian adalah untuk pembuatan polytank air pada rumah tangga.
Pengaruh Penambahan Karbon Aktif pada Komposit Serat Daun Nenas dengan Matriks Polyester
Bahan baku serat nenas merupakan salah satu jenis kekayaan sumber daya alam yang belum dapat di manfaatkan secara optimal, sehingga perlu dilakukan penelitian pengembangan teknologi komposit serat alam dengan memanfaatkan serat daun nenas dan resin polyester. Adapun tujuan penelitin ini adalah untuk mendapatkan pengaruh variasi karbon aktif terhadap kekuatan tarik dan bending pada material komposit serat daun nenas dan matriks polyester, untuk mendapatkan struktur mikro terhadap penambahan karbon aktif pada komposit serat daun nenas dan matriks polyester. Pada penelitian ini cetakan terbuat dari kaca dengan ketebalan 8mm, panjang 150 mm, dan lebar 100 mm, metode yang digunakan pada pembuatan sampel menggunakan metode lay out dengan temperature ruangan dan susunan serat searah, dengan variasi susunan 30% serat daun nenas + 69% matriks + 1% karbon aktif, 30% serat daun nenas + 68,5% matriks + 1,5% karbon aktif, 30% serat daun nenas + 68% matriks + 2% karbon aktif, dan 100% resin polyester. Hasil dari penelitian yang telah saya lakukan di dapat kekuatan bending yang tertinggi pada penambahan karbon aktif 1% dengan nilai 33,29 N/mm2, dan pada hasil uji tarik di dapat nilai tertinggi pada penambahan karbon aktif 1% dengan nilai 16,75 N/mm2. Sedangkan pada pengujian foto makro di dapatkan diameter dan jarak yang tertinggi pada penambahan karbon aktif sebesar 1,5%. Pengaplikasian pada penelitian adalah untuk pembuatan polytank air pada rumah tangga.
Pengaruh Penambahan Karbon Aktif pada Komposit Serat Daun Nenas dengan Matriks Polyester
Dody Yulianto (author) / Nobel Sabar Marojahan Pangaribuan (author) / Dedikarni (author) / Eddy Elfiano (author) / Novrianti (author)
2022
Article (Journal)
Electronic Resource
Unknown
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
PENGARUH PANJANG SERAT TERHADAP KEKUATAN IMPAK KOMPOSIT ENCENG GONDOK DENGAN MATRIKS POLIESTER
DOAJ | 2017
|PENGARUH WAKTU KARBONISASI PADA PEMBUATAN KARBON AKTIF BERBAHAN BAKU SEKAM PADI DENGAN AKTIVATOR KOH
DOAJ | 2014
|