A platform for research: civil engineering, architecture and urbanism
DINAMIKA SOSIAL BUDAYA DALAM PERKEMBANGAN KULINER NASI KUNING DI SAMARINDA
Dikenal sebagai kota perniagaan dan daerah penghasil batu bara, Samarinda merupakan tempat bertemunya banyak etnis dan kelompok masyarakat Indonesia. Hal ini menjadikan Samarinda kaya akan produk budaya yang salah satunya adalah makanan. Salah satu makanan yang menjadi ikon pariwisata di Samarinda adalah nasi kuning. Berangkat dari latar belakang Samarinda sebagai wadah bertemunya banyak etnis, perkembangan kuliner nasi kuning ini menjadi menarik untuk diteliti terutama mengenai kaitannya dengan dinamika sosial budaya Samarinda. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengungkap dinamika sosial budaya dalam perkembangan kuliner nasi kuning di Samarinda. Data yang kami gunakan dikumpulkan dengan metode purposive sampling yang melibatkan wawancara lapangan dan rekam catat. Setelah itu, temuan akan diinterpretasikan dan dihubungkan dengan konteks budaya setempat menggunakan kerangka konsep dinamika sosial budaya oleh Koentjaraningrat (1990). Hasil penelitian menunjukkan bahwa nasi kuning Samarinda telah mengalami modifikasi budaya yang mencerminkan akulturasi budaya dan adaptasi kuliner kearifan lokal. Selain itu, perkembangan kuliner nasi kuning di Samarinda menunjukkan adanya pergeseran persepsi dan perilaku masyarakat terkait multikulturalisme.
DINAMIKA SOSIAL BUDAYA DALAM PERKEMBANGAN KULINER NASI KUNING DI SAMARINDA
Dikenal sebagai kota perniagaan dan daerah penghasil batu bara, Samarinda merupakan tempat bertemunya banyak etnis dan kelompok masyarakat Indonesia. Hal ini menjadikan Samarinda kaya akan produk budaya yang salah satunya adalah makanan. Salah satu makanan yang menjadi ikon pariwisata di Samarinda adalah nasi kuning. Berangkat dari latar belakang Samarinda sebagai wadah bertemunya banyak etnis, perkembangan kuliner nasi kuning ini menjadi menarik untuk diteliti terutama mengenai kaitannya dengan dinamika sosial budaya Samarinda. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengungkap dinamika sosial budaya dalam perkembangan kuliner nasi kuning di Samarinda. Data yang kami gunakan dikumpulkan dengan metode purposive sampling yang melibatkan wawancara lapangan dan rekam catat. Setelah itu, temuan akan diinterpretasikan dan dihubungkan dengan konteks budaya setempat menggunakan kerangka konsep dinamika sosial budaya oleh Koentjaraningrat (1990). Hasil penelitian menunjukkan bahwa nasi kuning Samarinda telah mengalami modifikasi budaya yang mencerminkan akulturasi budaya dan adaptasi kuliner kearifan lokal. Selain itu, perkembangan kuliner nasi kuning di Samarinda menunjukkan adanya pergeseran persepsi dan perilaku masyarakat terkait multikulturalisme.
DINAMIKA SOSIAL BUDAYA DALAM PERKEMBANGAN KULINER NASI KUNING DI SAMARINDA
Aris Setyoko, M.Sn. (author) / Ririn Setyowati (author) / Sindy Alicia Gunawan (author)
2023
Article (Journal)
Electronic Resource
Unknown
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0