A platform for research: civil engineering, architecture and urbanism
ANALISA DERET WAKTU CURAH HUJAN DAN KARAKTERISTIK IKLIM DI KOTA MAJALENGKA
Pemanasan global bukan lagi issue karena sudah menunjukkan dampak yang nyata. Peningkatan suhu pasti mengubah karakteristik hujan dan menimbulkan cuaca ekstrem yang berpotensi menimbulkan perubahan iklim dan bencana. Kota Majalengka harus melakukan analisa kerentanan terhadap bencana akibat perubahan iklim sehingga bisa melakukan antisipasi. Antisipasi bencana terutama kekeringan, yang sudah pernah terjadi beberapa kali. Antisipasi bisa dilakukan dengan melakukan proyeksi curah hujan dan mengetahui perubahan karakteristik iklim. Penelitian ini melakukan analisa deret waktu dan proyeksi jangka pendek menggunakan metoda Autoregressive Integrated Moving Average (ARIMA), berdasarkan data hujan harian maksimum selama 10 tahun (2011 – 2021) di Kota Majalengka. Analisa karakteristik iklim meliputi indeks musiman, tipe atau pola iklim dan frekuensi kejadian hujan. Kota Majalengka dalam kurun waktu 2011 – 2021 memiliki indeks musiman yang bervariasi antara 0,50 – 0,98 dan dengan indeks musiman rata-rata 0,79 yang mengklasifikasikan iklim di Kota Majalengka memiliki karakteristik musim yang selalu mulai dan berakhir pada bulan – bulan yang tetap tetapi cenderung memiliki musim kemarau yang lebih panjang. Kota Majalengka rentan terhadap bencana kekeringan. Model Arima terbaik untuk data hujan di Kota Majalengka dengan kurun waktu 2011 – 2020 adalah model ARIMA (3, 0. 1).
ANALISA DERET WAKTU CURAH HUJAN DAN KARAKTERISTIK IKLIM DI KOTA MAJALENGKA
Pemanasan global bukan lagi issue karena sudah menunjukkan dampak yang nyata. Peningkatan suhu pasti mengubah karakteristik hujan dan menimbulkan cuaca ekstrem yang berpotensi menimbulkan perubahan iklim dan bencana. Kota Majalengka harus melakukan analisa kerentanan terhadap bencana akibat perubahan iklim sehingga bisa melakukan antisipasi. Antisipasi bencana terutama kekeringan, yang sudah pernah terjadi beberapa kali. Antisipasi bisa dilakukan dengan melakukan proyeksi curah hujan dan mengetahui perubahan karakteristik iklim. Penelitian ini melakukan analisa deret waktu dan proyeksi jangka pendek menggunakan metoda Autoregressive Integrated Moving Average (ARIMA), berdasarkan data hujan harian maksimum selama 10 tahun (2011 – 2021) di Kota Majalengka. Analisa karakteristik iklim meliputi indeks musiman, tipe atau pola iklim dan frekuensi kejadian hujan. Kota Majalengka dalam kurun waktu 2011 – 2021 memiliki indeks musiman yang bervariasi antara 0,50 – 0,98 dan dengan indeks musiman rata-rata 0,79 yang mengklasifikasikan iklim di Kota Majalengka memiliki karakteristik musim yang selalu mulai dan berakhir pada bulan – bulan yang tetap tetapi cenderung memiliki musim kemarau yang lebih panjang. Kota Majalengka rentan terhadap bencana kekeringan. Model Arima terbaik untuk data hujan di Kota Majalengka dengan kurun waktu 2011 – 2020 adalah model ARIMA (3, 0. 1).
ANALISA DERET WAKTU CURAH HUJAN DAN KARAKTERISTIK IKLIM DI KOTA MAJALENGKA
Fransiska Yustiana (author) / Najib Ibrahim (author)
2023
Article (Journal)
Electronic Resource
Unknown
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
Penyesuaian Fungsi Deret Fourier untuk Karakteristik Pola Curah Hujan di Kota Pontianak
DOAJ | 2012
|Analisis Karakteristik Hujan Ekstrim Menggunakan Model Iklim di Wilayah Gunung Merapi
DOAJ | 2022
|