A platform for research: civil engineering, architecture and urbanism
Sistem IoT Berbasis Fuzzy Inference Engine Untuk Penilaian Kualitas Udara
Penurunan kualitas udara salah satu pengaruh bagi kesehatan pernapasan manusia yaitu meningkatkan kemungkinan kematian akibat infeksi COVID-19. Pada lingkungan banyak sekali faktor yang mempengaruhi kualitas udara dan penelitian ini melakukan pengembangan kecerdasan perangkat sistem pengukur kualitas udara berbasis IoT-fuzzy dilengkapi beberapa sensor-sensor yang mampu melakukan pemantauan kualitas udara sebagai monitoring ruangan [1][2][3][4]. Memanfaatkan Fuzzy Inference System sebagai metode terobosan yang dapat menentukan kondisi diantara 0 dan 1. Fuzzy Inference Engine pada penelitian ini mengadopsi metode Mamdani dengan spesifikasi memiliki 5 variabel input sensor yaitu Sensor MQ-131, Sensor PM 2.5, Sensor MQ-7, Sensor MQ-135 dan Sensor MP503 [3] dengan masing-masing memiliki 6 himpunan fuzzy input dan memiliki 2 variabel output dengan masing masing memiliki 6 himpunan fuzzy output. Memiliki 1296 rule diterapkan sebagai aturan untuk output AQI dan 216 rule di terapkan pada aturan untuk output VOC, maka aturan secara keseluruhan yang diterapkan adalah 1512 rule. Pengujian dilakukan dengan memanfaatkan Air Purifier sebagai Ground Truth agar dapat melihat perbandingan perubahan nilai sensor pada kandungan udara dalam beberapa ruangan disaat sebelum menggunakan Air Purifier dan sesudahnya [1]. Selain itu juga mebandingkan hasil fuzzifikasi terhadap semua output AQI dan VOC dengan Simulink Matlab apakah dari perhitungan dari sistem ada perbedaan atau sama.
Sistem IoT Berbasis Fuzzy Inference Engine Untuk Penilaian Kualitas Udara
Penurunan kualitas udara salah satu pengaruh bagi kesehatan pernapasan manusia yaitu meningkatkan kemungkinan kematian akibat infeksi COVID-19. Pada lingkungan banyak sekali faktor yang mempengaruhi kualitas udara dan penelitian ini melakukan pengembangan kecerdasan perangkat sistem pengukur kualitas udara berbasis IoT-fuzzy dilengkapi beberapa sensor-sensor yang mampu melakukan pemantauan kualitas udara sebagai monitoring ruangan [1][2][3][4]. Memanfaatkan Fuzzy Inference System sebagai metode terobosan yang dapat menentukan kondisi diantara 0 dan 1. Fuzzy Inference Engine pada penelitian ini mengadopsi metode Mamdani dengan spesifikasi memiliki 5 variabel input sensor yaitu Sensor MQ-131, Sensor PM 2.5, Sensor MQ-7, Sensor MQ-135 dan Sensor MP503 [3] dengan masing-masing memiliki 6 himpunan fuzzy input dan memiliki 2 variabel output dengan masing masing memiliki 6 himpunan fuzzy output. Memiliki 1296 rule diterapkan sebagai aturan untuk output AQI dan 216 rule di terapkan pada aturan untuk output VOC, maka aturan secara keseluruhan yang diterapkan adalah 1512 rule. Pengujian dilakukan dengan memanfaatkan Air Purifier sebagai Ground Truth agar dapat melihat perbandingan perubahan nilai sensor pada kandungan udara dalam beberapa ruangan disaat sebelum menggunakan Air Purifier dan sesudahnya [1]. Selain itu juga mebandingkan hasil fuzzifikasi terhadap semua output AQI dan VOC dengan Simulink Matlab apakah dari perhitungan dari sistem ada perbedaan atau sama.
Sistem IoT Berbasis Fuzzy Inference Engine Untuk Penilaian Kualitas Udara
Achmad Firman Choiri (author)
2022
Article (Journal)
Electronic Resource
Unknown
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
PENILAIAN KUALITAS PERMUKIMAN KOTA BERDASARKAN FOTO UDARA,DAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS
DOAJ | 2015
|APLIKASI WIRELESS SENSOR NETWORK UNTUK SISTEM MONITORING DAN KLASIFIKASI KUALITAS UDARA
DOAJ | 2018
|STUDI KINERJA VENTILASI MEKANIK INSUFLASI UNTUK KUALITAS UDARA DALAM BANGUNAN
DOAJ | 2017
|Rancang Bangun Pemantau Kualitas Udara Dalam Ruangan Berbasis Internet Of Things
DOAJ | 2023
|