A platform for research: civil engineering, architecture and urbanism
ANALISIS MISKONSEPSI KONSEP GAYA MENGGUNAKAN CERTAINTY OF RESPON INDEX (CRI)
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis miskonsepsi konsep gaya pada calon guru fisika. Sebanyak 24 calon guru fisika diberikan tes standar mengenai konsep gaya yaitu force concept inventory (FCI). Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini merupakan metode penelitian deskriptif. Hasil data yang diperoleh kemudian di analisis menggunakan Certainty of Respond Index (CRI), dimana analisis terhadap data dibedakan kedalam tiga kategori yaitu tahu konsep, tidak tahu konsep, dan miskonsepsi. Hasil analisis data diperoleh bahwa rataan miskonsepsi 53%, tidak tahu konsep 24%, dan tahu konsep 23%. Analisis lebih lanjut terhadap beberapa butir soal diperoleh beberapa miskonspesi dengan tingkat miskonsepsi lebih dari 40%, yaitu: 1). kecepatan yang besar menimbulkan percepatan yang besar pula, 2). penjumlahan kecepatan dijumlahkan sama seperti penjumlahan biasa tanpa melibatkan arah, 3). kelajuan benda meningkat secara kontinu setelah menerima gaya sesaat, 4). kelajuan benda meningkat kemudian setelahnya menurun pada sistem yang dikenai gaya tetap, 5). gaya gravitasi berkurang dan meningkat pada sistem gerak yang dilempar dan jatuh kembali, 6). Resultan dua gaya yang membentuk sudut satu sama lain akan mempunyai resultan dengan arah berada tepat ditengah kedua gaya asal.
ANALISIS MISKONSEPSI KONSEP GAYA MENGGUNAKAN CERTAINTY OF RESPON INDEX (CRI)
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis miskonsepsi konsep gaya pada calon guru fisika. Sebanyak 24 calon guru fisika diberikan tes standar mengenai konsep gaya yaitu force concept inventory (FCI). Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini merupakan metode penelitian deskriptif. Hasil data yang diperoleh kemudian di analisis menggunakan Certainty of Respond Index (CRI), dimana analisis terhadap data dibedakan kedalam tiga kategori yaitu tahu konsep, tidak tahu konsep, dan miskonsepsi. Hasil analisis data diperoleh bahwa rataan miskonsepsi 53%, tidak tahu konsep 24%, dan tahu konsep 23%. Analisis lebih lanjut terhadap beberapa butir soal diperoleh beberapa miskonspesi dengan tingkat miskonsepsi lebih dari 40%, yaitu: 1). kecepatan yang besar menimbulkan percepatan yang besar pula, 2). penjumlahan kecepatan dijumlahkan sama seperti penjumlahan biasa tanpa melibatkan arah, 3). kelajuan benda meningkat secara kontinu setelah menerima gaya sesaat, 4). kelajuan benda meningkat kemudian setelahnya menurun pada sistem yang dikenai gaya tetap, 5). gaya gravitasi berkurang dan meningkat pada sistem gerak yang dilempar dan jatuh kembali, 6). Resultan dua gaya yang membentuk sudut satu sama lain akan mempunyai resultan dengan arah berada tepat ditengah kedua gaya asal.
ANALISIS MISKONSEPSI KONSEP GAYA MENGGUNAKAN CERTAINTY OF RESPON INDEX (CRI)
Surya Gumilar (author)
2016
Article (Journal)
Electronic Resource
Unknown
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
ANALISIS MISKONSEPSI MAHASISWA CALON GURU KIMIA PADA KONSEP PARTICULATE OF MATTER
DOAJ | 2019
|ANALISIS PUSHOVER TERHADAP RESPON STRUKTUR DENGAN MENGGUNAKAN BASE ISOLATOR
BASE | 2018
|Analisis Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Ditinjau Dari Gaya Belajar Siswa SMA
DOAJ | 2023
|