A platform for research: civil engineering, architecture and urbanism
Transformasi Gym: Antara Olahraga, Simbol, dan Representasi Status Sosial
Studi tentang transformasi gym telah bergerak menuju sebuah gaya hidup dan pemanfaatan waktu luang. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi keterkaitan aktifitas gym dan status sosial beserta dampak yang ditimbulkan dari rutinitas tersebut. Kajian-kajian sebelumnya terkait gym dalam prespektif ilmu sosial menyoroti dua hal diantaranya berbagai motivasi member bergabung dengan pusat kebugaran dan hiperealitas dalam transformasi pusat kebugaran. Kajian-kajian tersebut belum melihat berbagai upaya member dan dampaknya dalam membentuk dan mempertahankan status sosial melalui aktivitas gym. Metode kualitatif digunakan dan pengumpulan data diperoleh melalui observasi serta wawancara mendalam. Hasilnya, gym dimanfaatkan para member tidak hanya sekedar untuk berolahraga dan bodyshaping, tetapi juga untuk merepresentasikan posisi sosialnya di masyarakat. Berbagai fasilitas tambahan menjadi salah satu aspek yang menunjang member dalam memilih aktivitas waktu luangnya. Proses tersebut diperkuat dengan penggunaan aksesoris bermerek pusat kebugaran ke berbagai aktivitas lain dan pemanfaatan media sosial masing-masing. Dampaknya, upaya tersebut menimbulkan member mengalami penyimpangan realitas tentang diri dan penurunan tingkat well-being.
Transformasi Gym: Antara Olahraga, Simbol, dan Representasi Status Sosial
Studi tentang transformasi gym telah bergerak menuju sebuah gaya hidup dan pemanfaatan waktu luang. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi keterkaitan aktifitas gym dan status sosial beserta dampak yang ditimbulkan dari rutinitas tersebut. Kajian-kajian sebelumnya terkait gym dalam prespektif ilmu sosial menyoroti dua hal diantaranya berbagai motivasi member bergabung dengan pusat kebugaran dan hiperealitas dalam transformasi pusat kebugaran. Kajian-kajian tersebut belum melihat berbagai upaya member dan dampaknya dalam membentuk dan mempertahankan status sosial melalui aktivitas gym. Metode kualitatif digunakan dan pengumpulan data diperoleh melalui observasi serta wawancara mendalam. Hasilnya, gym dimanfaatkan para member tidak hanya sekedar untuk berolahraga dan bodyshaping, tetapi juga untuk merepresentasikan posisi sosialnya di masyarakat. Berbagai fasilitas tambahan menjadi salah satu aspek yang menunjang member dalam memilih aktivitas waktu luangnya. Proses tersebut diperkuat dengan penggunaan aksesoris bermerek pusat kebugaran ke berbagai aktivitas lain dan pemanfaatan media sosial masing-masing. Dampaknya, upaya tersebut menimbulkan member mengalami penyimpangan realitas tentang diri dan penurunan tingkat well-being.
Transformasi Gym: Antara Olahraga, Simbol, dan Representasi Status Sosial
Yani Fathur Rohman (author)
2020
Article (Journal)
Electronic Resource
Unknown
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
TRANSFORMASI PERUMAHAN SOSIAL DAN KEBERLANJUTAN PERUMAHAN DI PERUMNAS SENDANGMULYO
BASE | 2016
|MAKNA DAN SIMBOL DALAM PROSES INTERAKSI SOSIAL (Sebuah Tinjauan Komunikasi)
DOAJ | 2018
|TRANSFORMASI PT ASKES (PERSERO) MENJADI BADAN PENYELENGGARA JAMINAN SOSIAL KESEHATAN
DOAJ | 2017
|