A platform for research: civil engineering, architecture and urbanism
Implementasi Roadmap Pengamanan Wilayah Perbatasan dalam Menghadapi Klaim Malaysia dan Implikasinya terhadap Ketahanan Wilayah (Studi Kasus di Perbatasan Ambalat)
ABSTRAK Blok Ambalat adalah sumber sengketa antara Indonesia dan Malaysia. Perselisihan muncul ketika Malaysia berusaha merebut Blok Ambalat yang diduga kaya akan sumberdaya laut dan bawah laut, terutama minyak. Perselisihan itu berasal dari penarikan sepihak perbatasan maritim Malaysia pada peta baru tahun 1979, yang memasukkan Blok Ambalat sebagai wilayahnya. Berdasarkan permasalahan tersebut, tujuan dari penelitian ini adalah mengimplementasikan strategi TNI dalam operasi pengamanan perbatasan di Blok Ambalat untuk menangkal berbagai ancaman yang berasal dari Malaysia. Pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif menggunakan pendekatan Interpretative Structural Modeling dengan menggunakan variabel-variabel yang mempengaruhi peningkatan pertahanan di perbatasan ambalat, diperoleh hasil sebagai berikut. Dari model ISM yang diperoleh dalam hasil dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa strategi enam (Implementing the fulfilment of budget support) merupakan prioritas utama yang harus dilaksanakan sebelum variabel lain dapat berhasil diimplementasikan. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia (strategi lima) juga penting sebelum menerapkan strategi lainnya. Strategi lainnya, seperti pembangunan pusat pengawasan dan pengendalian ALKI teknologi terkini (strategi satu), pertukaran data cerdas dan puskodal dengan sistem K4IPP antar instansi (strategi dua), peningkatan unsur kekuatan dalam ALKI II (strategi tiga), dan pengendalian ketahanan maritim nasional (P3KMN) yaitu strategi empat.
Implementasi Roadmap Pengamanan Wilayah Perbatasan dalam Menghadapi Klaim Malaysia dan Implikasinya terhadap Ketahanan Wilayah (Studi Kasus di Perbatasan Ambalat)
ABSTRAK Blok Ambalat adalah sumber sengketa antara Indonesia dan Malaysia. Perselisihan muncul ketika Malaysia berusaha merebut Blok Ambalat yang diduga kaya akan sumberdaya laut dan bawah laut, terutama minyak. Perselisihan itu berasal dari penarikan sepihak perbatasan maritim Malaysia pada peta baru tahun 1979, yang memasukkan Blok Ambalat sebagai wilayahnya. Berdasarkan permasalahan tersebut, tujuan dari penelitian ini adalah mengimplementasikan strategi TNI dalam operasi pengamanan perbatasan di Blok Ambalat untuk menangkal berbagai ancaman yang berasal dari Malaysia. Pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif menggunakan pendekatan Interpretative Structural Modeling dengan menggunakan variabel-variabel yang mempengaruhi peningkatan pertahanan di perbatasan ambalat, diperoleh hasil sebagai berikut. Dari model ISM yang diperoleh dalam hasil dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa strategi enam (Implementing the fulfilment of budget support) merupakan prioritas utama yang harus dilaksanakan sebelum variabel lain dapat berhasil diimplementasikan. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia (strategi lima) juga penting sebelum menerapkan strategi lainnya. Strategi lainnya, seperti pembangunan pusat pengawasan dan pengendalian ALKI teknologi terkini (strategi satu), pertukaran data cerdas dan puskodal dengan sistem K4IPP antar instansi (strategi dua), peningkatan unsur kekuatan dalam ALKI II (strategi tiga), dan pengendalian ketahanan maritim nasional (P3KMN) yaitu strategi empat.
Implementasi Roadmap Pengamanan Wilayah Perbatasan dalam Menghadapi Klaim Malaysia dan Implikasinya terhadap Ketahanan Wilayah (Studi Kasus di Perbatasan Ambalat)
Yoos Suryono (author)
2024
Article (Journal)
Electronic Resource
Unknown
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
TERPAAN MEDIA PADA MASYARAKAT WILAYAH PERBATASAN INDONESIA-MALAYSIA DI PROVINSI RIAU
DOAJ | 2018
|