A platform for research: civil engineering, architecture and urbanism
Implementasi Pendidikan Life Skill di Pondok Pesantren Darussalam Blokagung Banyuwangi
Di era globalisasi dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK), pondok pesantren juga dituntut untuk lebih meningkatkan kualitasnya, baik dibidang keagamaan, intelektual, maupun life skill yang mumpuni, sehingga eksistensi pondok pesantren tetap kokoh. Selain itu, dengan anggapan bahwa tidak semua lulusan pondok pesantren akan menjadi ulama atau kiai, dan memilih lapangan pekerjaan di bidang agama, maka keahlian-keahlian lain seperti pendidikan keahlian dan ketrampilan yang merupakan bagian dari life skill perlu diberikan kepada santri sebelum santri terjun ke tengah-tengah masyarakat sebenarnya. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi pendidikan life skill di pondok pesantren Darussalam Blokagung Tegalsari Banyuwangi. Adapun jenis penelitian ini adalah penelitian Kualitatif. dengan analisis induktif. Sedangkan metode pengumpulan data peneliti menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan data-data yang diperoleh setelah mengadakan penelitian dan menganalisa setiap data-data yang diperoleh peneliti, maka dapat ditemukan bahwa; implementasi komponen pendidikan life skill sudah ada di pondok pesantren Darussalam Blokagung Tegalsari Banyuwangi. Dalam system pendidikan pondok pesantren Darussalam, Pendidikan life skill diimplementasikan dalam porsi tersendiri, dalam artian, tidak tersusun dalam satuan kurikulum pada jenjang pendidikan yang ada di pondok pesantren. Pendidikan life skill diterapkan dalam bentuk kegiatan-kegiatan extra kurikuler dimana tidak semua santri diwajibkan untuk mengikutinya, namun tergantung pada kesadaran dari pribadi santri untuk mengikutinya atau tidak.
Implementasi Pendidikan Life Skill di Pondok Pesantren Darussalam Blokagung Banyuwangi
Di era globalisasi dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK), pondok pesantren juga dituntut untuk lebih meningkatkan kualitasnya, baik dibidang keagamaan, intelektual, maupun life skill yang mumpuni, sehingga eksistensi pondok pesantren tetap kokoh. Selain itu, dengan anggapan bahwa tidak semua lulusan pondok pesantren akan menjadi ulama atau kiai, dan memilih lapangan pekerjaan di bidang agama, maka keahlian-keahlian lain seperti pendidikan keahlian dan ketrampilan yang merupakan bagian dari life skill perlu diberikan kepada santri sebelum santri terjun ke tengah-tengah masyarakat sebenarnya. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi pendidikan life skill di pondok pesantren Darussalam Blokagung Tegalsari Banyuwangi. Adapun jenis penelitian ini adalah penelitian Kualitatif. dengan analisis induktif. Sedangkan metode pengumpulan data peneliti menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan data-data yang diperoleh setelah mengadakan penelitian dan menganalisa setiap data-data yang diperoleh peneliti, maka dapat ditemukan bahwa; implementasi komponen pendidikan life skill sudah ada di pondok pesantren Darussalam Blokagung Tegalsari Banyuwangi. Dalam system pendidikan pondok pesantren Darussalam, Pendidikan life skill diimplementasikan dalam porsi tersendiri, dalam artian, tidak tersusun dalam satuan kurikulum pada jenjang pendidikan yang ada di pondok pesantren. Pendidikan life skill diterapkan dalam bentuk kegiatan-kegiatan extra kurikuler dimana tidak semua santri diwajibkan untuk mengikutinya, namun tergantung pada kesadaran dari pribadi santri untuk mengikutinya atau tidak.
Implementasi Pendidikan Life Skill di Pondok Pesantren Darussalam Blokagung Banyuwangi
Zainal Abidin (author)
2017
Article (Journal)
Electronic Resource
Unknown
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
Kajian Aktifitas Sosial Pondok Pesantren Bahrul Huda Sumberrejo Tegaldlimo Banyuwangi
DOAJ | 2017
|MANAJEMEN PENDIDIKAN PESANTREN : STUDI KASUS DI PONDOK PESANTREN NURUL ISLAM NGABANG
BASE | 2019
|