A platform for research: civil engineering, architecture and urbanism
PEMANFAATAN LIMBAH DAPUR LISTRIK FINES PELLET UNTUK PEMBUATAN BESI SPONS
Limbah industri fines pellet yang dimiliki oleh PT. X sekitar 75.000 ton pertahun, dengan kandungan Fe sekitar 65-69%. Oleh karenanya maka perlu dilakukan penelitian guna memanfaatkan limbah industri ini untuk dijadikan bahan baku pembuatan besi spons. Parameter yang berpengaruh terhadap kinetika reaksi diantaranya adalah ukuran butir dan temperatur reduksi. Variasi ukuran butir fines pellet yang digunakan antara 130,97 sampai dengan 3700 μm yang dicampur dengan batubara lignit sebagai reduktor dengan komposisi 50:50 wt% Proses reduksi dilakukan dengan tube furnace pada temperatur 900C dan 1000oC dengan waktu tahan selama 90 menit. Hasil penelitian menunjukkan pada ukuran butir 130,97 μm dan temperatur 1000oC memiliki nilai persen metalisasi 89,23% dan persen reduksi 93,08%. Sedangkan energi aktivasi terendah dicapai pada ukuran butir 130,97 μm dengan nilai energi aktivasi sebesar 13,70 kkal/mol. Nilai persen metalisasi dan persen reduksi meningkat seiring dengan kenaikan temperatur reduksi dan berbanding terbalik terhadap ukuran butir fines pellet. Pada ukuran terkecil 130,97 μm memiliki nilai persen metalisasi dan persen reduksi maksimal dikarenakan dengan ukuran butir paling kecil memiliki luas permukaan kontak saat reduksi dengan reduktor gas CO memiliki peluang terbesar sehingga proses reduksi berjalan optimal.
PEMANFAATAN LIMBAH DAPUR LISTRIK FINES PELLET UNTUK PEMBUATAN BESI SPONS
Limbah industri fines pellet yang dimiliki oleh PT. X sekitar 75.000 ton pertahun, dengan kandungan Fe sekitar 65-69%. Oleh karenanya maka perlu dilakukan penelitian guna memanfaatkan limbah industri ini untuk dijadikan bahan baku pembuatan besi spons. Parameter yang berpengaruh terhadap kinetika reaksi diantaranya adalah ukuran butir dan temperatur reduksi. Variasi ukuran butir fines pellet yang digunakan antara 130,97 sampai dengan 3700 μm yang dicampur dengan batubara lignit sebagai reduktor dengan komposisi 50:50 wt% Proses reduksi dilakukan dengan tube furnace pada temperatur 900C dan 1000oC dengan waktu tahan selama 90 menit. Hasil penelitian menunjukkan pada ukuran butir 130,97 μm dan temperatur 1000oC memiliki nilai persen metalisasi 89,23% dan persen reduksi 93,08%. Sedangkan energi aktivasi terendah dicapai pada ukuran butir 130,97 μm dengan nilai energi aktivasi sebesar 13,70 kkal/mol. Nilai persen metalisasi dan persen reduksi meningkat seiring dengan kenaikan temperatur reduksi dan berbanding terbalik terhadap ukuran butir fines pellet. Pada ukuran terkecil 130,97 μm memiliki nilai persen metalisasi dan persen reduksi maksimal dikarenakan dengan ukuran butir paling kecil memiliki luas permukaan kontak saat reduksi dengan reduktor gas CO memiliki peluang terbesar sehingga proses reduksi berjalan optimal.
PEMANFAATAN LIMBAH DAPUR LISTRIK FINES PELLET UNTUK PEMBUATAN BESI SPONS
Erlina Yustanti (author)
2012
Article (Journal)
Electronic Resource
Unknown
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
PEMANFAATAN LIMBAH BESI SPON (PELLET) SEBAGAI PENGGANTI AGREGAT HALUS PADA KUAT TEKAN MORTAR
DOAJ | 2011
|Pemanfaatan Limbah Padat Pengolahan Rumput Laut Gracilaria sp. untuk Pembuatan Papan Partikel
DOAJ | 2008
|