A platform for research: civil engineering, architecture and urbanism
Kajian Penerapan Konsep Green City di Kelurahan Sekayu, Kota Semarang
Kota memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pemanasan global. Pemanasan global salah satunya disebabkan oleh penggunaan energi listrik berlebih. Kelurahan Sekayu merupakan kawasan tengah kota Semarang yang memiliki aktivitas perdagangan, perkantoran dan pendidikan yang menggunakan energi listrik besar. Kota yang berkelanjutan dapat menggunakan konsep Green City. Tujuan dari penelitian ini adalah mengkaji penerapan konsep Green City pada Kelurahan Sekayu. Metode yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif dengan teknik analisis skoring untuk 8 elemen green city. Hasil dari penelitian ini adalah Green Planning and Design dengan KDB belum semuanya sesuai dengan ketentuan, Green Open Space dengan luasan RTH yang sudah memadai. Sedangkan Green Waste tidak ada pengelolaan sampah 3R tetapi terdapat bank sampah dan Green Transportation terlayani transportasi umum BRT. Untuk Green Water tidak ada pengolahan air, sedangkan Green Energy penggunaan energi terbarukan yang rendah. Green Building kurangnya penggunaan material ramah lingkungan dan Green Community tidak ada komunitas hijau. Berdasar skoring, penerapan konsep green city di Kelurahan Sekayu termasuk dalam kategori sedang.
Kajian Penerapan Konsep Green City di Kelurahan Sekayu, Kota Semarang
Kota memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pemanasan global. Pemanasan global salah satunya disebabkan oleh penggunaan energi listrik berlebih. Kelurahan Sekayu merupakan kawasan tengah kota Semarang yang memiliki aktivitas perdagangan, perkantoran dan pendidikan yang menggunakan energi listrik besar. Kota yang berkelanjutan dapat menggunakan konsep Green City. Tujuan dari penelitian ini adalah mengkaji penerapan konsep Green City pada Kelurahan Sekayu. Metode yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif dengan teknik analisis skoring untuk 8 elemen green city. Hasil dari penelitian ini adalah Green Planning and Design dengan KDB belum semuanya sesuai dengan ketentuan, Green Open Space dengan luasan RTH yang sudah memadai. Sedangkan Green Waste tidak ada pengelolaan sampah 3R tetapi terdapat bank sampah dan Green Transportation terlayani transportasi umum BRT. Untuk Green Water tidak ada pengolahan air, sedangkan Green Energy penggunaan energi terbarukan yang rendah. Green Building kurangnya penggunaan material ramah lingkungan dan Green Community tidak ada komunitas hijau. Berdasar skoring, penerapan konsep green city di Kelurahan Sekayu termasuk dalam kategori sedang.
Kajian Penerapan Konsep Green City di Kelurahan Sekayu, Kota Semarang
Diah Septiorini (author) / Andarina Aji Pamurti (author)
2023
Article (Journal)
Electronic Resource
Unknown
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
Kajian Pelaksanaan Konsep Kampung Tematik di Kampung Hidroponik Kelurahan Tanjung Mas Kota Semarang
DOAJ | 2018
|Semarang Integrated Boat Rapid Transit : Kajian Penerapan Transportasi Sungai di Kota Semarang
DOAJ | 2019
|KAJIAN KONSEP KONTEKSTUAL BENTUK PADA BANGUNAN DI KAWASAN KOTA LAMA SEMARANG
DOAJ | 2020
|KAJIAN KONSEP RESILIENT DESIGN UNTUK PENGEMBANGAN KAWASAN WADUK JATIBARANG KOTA SEMARANG
BASE | 2018
|KAJIAN PENERAPAN KONSEP TDRs SKEMA KOMPENSASI NON FINANSIAL PADA KAWASAN KUMUH DI KELURAHAN SEKAYU
BASE | 2019
|