A platform for research: civil engineering, architecture and urbanism
Gerakan World Cleanup Day sebagai Wujud Kepedulian terhadap Lingkungan Hidup
Tujuan Penelitian ini untuk melihat gerakan World Cleanup Day sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan hidup di Kota Bandar Lampung. Gerakan sosial berbasis lingkungan ini bertujuan untuk membebaskan bumi dari sampah dan pada akhirnya menjadi gerakan mitigasi dan adaptasi terhadap perubahan iklim. Sampah merupakan permasalahan utama Kota Bandar Lampung akibat dominasi aktivitas manusia yang pada akhirnya berkontribusi terhadap percepatan perubahan iklim bumi. Penelitian ini menggunakan metode kepustakaan atau Library Reasearch dengan tehnik pengumpulan data dokumentasi dan analisis data menggunakan analisis isi atau content analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gerakan World Cleanup Day Memandang alam sebagai rumah sehingga, segala sumber dayanya sangat dibutuhkan manusia lebih dari yang diketahuinya. Permasalahan sampah adalah hasil dari tidak terkendalinya ulah manusia, maka perlu tindakan kolektif terbaik untuk memperbaikinya. Nilai gerakan ini adalah Kerjasama, Positif, Kepemimpinan, Teknologi, dan Kesenangan. Gerakan ini hadir sebagai tindakan pemicu perubahan pola pikir positif dan tindakan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap permasalahan sampah di Kota Bandar Lampung. Gerakan World Cleanup Day berkolaborasi dengan Pemerintah, relawan (masyarakat), dan komunitas lain. Sejauh ini pelaksanaan gerakan telah berjalan optimal.
Gerakan World Cleanup Day sebagai Wujud Kepedulian terhadap Lingkungan Hidup
Tujuan Penelitian ini untuk melihat gerakan World Cleanup Day sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan hidup di Kota Bandar Lampung. Gerakan sosial berbasis lingkungan ini bertujuan untuk membebaskan bumi dari sampah dan pada akhirnya menjadi gerakan mitigasi dan adaptasi terhadap perubahan iklim. Sampah merupakan permasalahan utama Kota Bandar Lampung akibat dominasi aktivitas manusia yang pada akhirnya berkontribusi terhadap percepatan perubahan iklim bumi. Penelitian ini menggunakan metode kepustakaan atau Library Reasearch dengan tehnik pengumpulan data dokumentasi dan analisis data menggunakan analisis isi atau content analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gerakan World Cleanup Day Memandang alam sebagai rumah sehingga, segala sumber dayanya sangat dibutuhkan manusia lebih dari yang diketahuinya. Permasalahan sampah adalah hasil dari tidak terkendalinya ulah manusia, maka perlu tindakan kolektif terbaik untuk memperbaikinya. Nilai gerakan ini adalah Kerjasama, Positif, Kepemimpinan, Teknologi, dan Kesenangan. Gerakan ini hadir sebagai tindakan pemicu perubahan pola pikir positif dan tindakan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap permasalahan sampah di Kota Bandar Lampung. Gerakan World Cleanup Day berkolaborasi dengan Pemerintah, relawan (masyarakat), dan komunitas lain. Sejauh ini pelaksanaan gerakan telah berjalan optimal.
Gerakan World Cleanup Day sebagai Wujud Kepedulian terhadap Lingkungan Hidup
Nadia Khumairatun Nisa (author) / Hertanto Hertanto (author) / Pitojo Budiono (author) / Syarief Makhya (author) / Feni Rosalia (author)
2023
Article (Journal)
Electronic Resource
Unknown
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
Meningkatkan Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan Hidup Melalui Pemilahan Sampah Mandiri
BASE | 2020
|Filosofi Hidup sebagai Wujud Kearifan Lokal Masyarakat Adat Kasepuhan Sinar Resmi
DOAJ | 2017
|Persepsi dan Kepedulian Siswa terhadap Pengelolaan Lingkungan Sekolah melalui Program Adiwiyata
DOAJ | 2016
|