A platform for research: civil engineering, architecture and urbanism
Interaksi Hukum dan Sains dalam Siklus Kebijakan Baku Mutu Udara Ambien
Standar lingkungan seperti Baku Mutu Udara Ambien (BMUA) merupakan inti dari hukum lingkungan khususnya yang menggunakan pendekatan atur dan awasi. Pertimbangan sains sangat penting dalam menentukan BMUA meskipun bukan satu-satunya hal yang dipertimbangkan. Artikel ini bertujuan untuk mengelaborasi lebih lanjut mengenai masalah interaksi hukum dan sains dalam siklus kebijakan BMUA. Ada berbagai peluang interaksi hukum dan sains dalam seluruh siklus kebijakan BMUA yang dapat berkontribusi pada kebijakan dan hukum lingkungan yang lebih baik. Komunikasi sains dan hukum yang efektif merupakan salah satu hal penting bagi interaksi yang lebih bermanfaat.
Interaksi Hukum dan Sains dalam Siklus Kebijakan Baku Mutu Udara Ambien
Standar lingkungan seperti Baku Mutu Udara Ambien (BMUA) merupakan inti dari hukum lingkungan khususnya yang menggunakan pendekatan atur dan awasi. Pertimbangan sains sangat penting dalam menentukan BMUA meskipun bukan satu-satunya hal yang dipertimbangkan. Artikel ini bertujuan untuk mengelaborasi lebih lanjut mengenai masalah interaksi hukum dan sains dalam siklus kebijakan BMUA. Ada berbagai peluang interaksi hukum dan sains dalam seluruh siklus kebijakan BMUA yang dapat berkontribusi pada kebijakan dan hukum lingkungan yang lebih baik. Komunikasi sains dan hukum yang efektif merupakan salah satu hal penting bagi interaksi yang lebih bermanfaat.
Interaksi Hukum dan Sains dalam Siklus Kebijakan Baku Mutu Udara Ambien
Cecep Aminudin (author) / Refial Fadly (author) / Hermawan (author)
2021
Article (Journal)
Electronic Resource
Unknown
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
INTERAKSI HUKUM NEGARA DAN HUKUM ADAT DALAM PENANGGULANGAN TRAWL DI INDONESIA
DOAJ | 2016
|REORIENTASI REFORMASI MODEL HUKUM KETENAGAKERJAAN DALAM KEBIJAKAN PEMERINTAH
DOAJ | 2017
|