A platform for research: civil engineering, architecture and urbanism
Penerapan teknologi hidroponik sistem deep flow technique sebagai usaha peningkatan pendapatan petani di Desa Sungai Bawang
Target menjadi desa mandiri harus dibarengi dengan penguatan kemampuan desa dalam memenuhi kebutuhan dasar secara mandiri seperti pangan. Sayuran merupakan kebutuhan pangan penting untuk mencapai masyarakat sehat sejahtera. Kebutuhan sayuran di Desa Sungai Bawang, Kabupaten Kuantan Singingi, terkendala lahan pertanian yang tidak mendukung untuk bercocok tanam sayur-sayuran. Sistem penamanan secara hidroponik menawarkan teknik tanam tanpa tanah yang dapat diterapkan dimanapun. Hidroponik mempunyai nilai tambah berupa hasil produksi yang lebih bersih dan higienis. Teknologi hidroponik sistem Deep Flow Technique mampu menyediakan air dan oksigen bagi tanaman dan cocok untuk menanam sayuran. Hidroponik ini sesuai diterapkan di Desa Sungai Bawang dan tidak memerlukan lahan luas dalam bercocok tanam untuk mengaplikasikan teknologi ini. Strategi pendampingan dilakukan dengan penyuluhan dan demonstrasi tahap-tahap penanaman secara langsung dan praktek langsung oleh masyarakat. Kegiatan ini memberikan pengaruh positif bagi masyarakat serta banyak warga masyarakat yang ingin menerapkan teknologi hidroponik. Ini merupakan langkah awal dalam rangka meningkatkan pendapatan masyarakat desa khususnya petani. Untuk masyarakat umum, teknologi ini memudahkan masyarakat memperoleh sayur untuk dikonsumsi dengan harga terjangkau.
Penerapan teknologi hidroponik sistem deep flow technique sebagai usaha peningkatan pendapatan petani di Desa Sungai Bawang
Target menjadi desa mandiri harus dibarengi dengan penguatan kemampuan desa dalam memenuhi kebutuhan dasar secara mandiri seperti pangan. Sayuran merupakan kebutuhan pangan penting untuk mencapai masyarakat sehat sejahtera. Kebutuhan sayuran di Desa Sungai Bawang, Kabupaten Kuantan Singingi, terkendala lahan pertanian yang tidak mendukung untuk bercocok tanam sayur-sayuran. Sistem penamanan secara hidroponik menawarkan teknik tanam tanpa tanah yang dapat diterapkan dimanapun. Hidroponik mempunyai nilai tambah berupa hasil produksi yang lebih bersih dan higienis. Teknologi hidroponik sistem Deep Flow Technique mampu menyediakan air dan oksigen bagi tanaman dan cocok untuk menanam sayuran. Hidroponik ini sesuai diterapkan di Desa Sungai Bawang dan tidak memerlukan lahan luas dalam bercocok tanam untuk mengaplikasikan teknologi ini. Strategi pendampingan dilakukan dengan penyuluhan dan demonstrasi tahap-tahap penanaman secara langsung dan praktek langsung oleh masyarakat. Kegiatan ini memberikan pengaruh positif bagi masyarakat serta banyak warga masyarakat yang ingin menerapkan teknologi hidroponik. Ini merupakan langkah awal dalam rangka meningkatkan pendapatan masyarakat desa khususnya petani. Untuk masyarakat umum, teknologi ini memudahkan masyarakat memperoleh sayur untuk dikonsumsi dengan harga terjangkau.
Penerapan teknologi hidroponik sistem deep flow technique sebagai usaha peningkatan pendapatan petani di Desa Sungai Bawang
Fitmawati Fitmawati (author) / Isnaini Isnaini (author) / Siti Fatonah (author) / Nery Sofiyanti (author) / Rodesia Mustika Roza (author)
2018
Article (Journal)
Electronic Resource
Unknown
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI SAYURAN HIDROPONIK DENGAN SISTEM DEEP FLOW TECHNIQUE (DFT)
DOAJ | 2020
|PELATIHAN BUDIDAYA SISTEM VERTIKULTUR PADA PETANI BAWANG MERAH DI DESA BULUHARJO KABUPATEN MAGETAN
BASE | 2021
|Teknologi Desa sebagai Satu Usaha Pembangunan untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Pedesaan
DOAJ | 2016
|