A platform for research: civil engineering, architecture and urbanism
Faktor - Faktor yang Mempengaruhi Partisipasi Masyarakat Permukiman Kumuh Terhadap Pengolahan Sampah di Kota Makassar
Pertumbuhan penduduk mempengaruhi aktivitas masyarakat sehingga berdampak pada peningkatan konsumsi yang akan menimbulkan peningkatan produksi sampah. Sampai saat ini sampah merupakan permasalahan yang kompleks dan upaya pengurangan produksi sampah terus dilakukan. Salah satunya dengan menggunakan metode 3R (Reduce, Reuse, Recycle) yang menuntut peran serta masyarakat dalam memilah sampah. Faktor yang menentukan jumlah sampah adalah karakteristik masyarakat dan model penanganan sampah sehingga penting untuk mengetahui partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah dan bank sampah. Permasalahan mendasar di Kelurahan Tallo adalah kurangnya keikutsertaan masyarakat dalam kegiatan pengolahan sampah, khususnya pada daerah permukiman kumuh sekitar bantaran Sungai Tallo. Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Mengidentifikasi karakteristik masyarakat permukiman kumuh sekitar bantaran Sungai Tallo; (2) Mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi partisipasi masyarakat dalam pengolahan sampah. Adapun teknik analisis yang digunakan yaitu teknik analisis deskriptif kualitatif dan analisis faktor. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Karakteristik masyarakat dapat dilihat dari segi sosial-ekonomi, bencana dan adaptasi, prasarana dasar, tingkat pengetahuan tentang sampah, dan bentuk-bentuk partisipasi dalam pengolahan sampah; (2) Faktor yang paling mempengaruhi partisipasi masyarakat dalam pengolahan sampah yaitu faktor kondisi bank sampah, kemudian faktor pekerjaan, faktor lama menetap, faktor pengetahuan terhadap sampah, faktor kondisi fisik rumah, dan faktor kondisi keamanan. Penelitian ini menunjukkan tingkat kesadaran rendah namun partisipasi pemilihan sampah tinggi. Hal ini disebabkan oleh motivasi dan orientasi masyarakat permukiman kumuh dalam menambah pendapatan. Faktor yang mempengaruhi tingkat partisipasi dapat berbeda berdasarkan karakteristik masyarakat. Maka diharapkan dalam mengatasi pengelolaan persampahan, diperlukan pendekatan melalui pemerintah yang disesuaikan oleh karakteristik masyarakat.
Faktor - Faktor yang Mempengaruhi Partisipasi Masyarakat Permukiman Kumuh Terhadap Pengolahan Sampah di Kota Makassar
Pertumbuhan penduduk mempengaruhi aktivitas masyarakat sehingga berdampak pada peningkatan konsumsi yang akan menimbulkan peningkatan produksi sampah. Sampai saat ini sampah merupakan permasalahan yang kompleks dan upaya pengurangan produksi sampah terus dilakukan. Salah satunya dengan menggunakan metode 3R (Reduce, Reuse, Recycle) yang menuntut peran serta masyarakat dalam memilah sampah. Faktor yang menentukan jumlah sampah adalah karakteristik masyarakat dan model penanganan sampah sehingga penting untuk mengetahui partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah dan bank sampah. Permasalahan mendasar di Kelurahan Tallo adalah kurangnya keikutsertaan masyarakat dalam kegiatan pengolahan sampah, khususnya pada daerah permukiman kumuh sekitar bantaran Sungai Tallo. Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Mengidentifikasi karakteristik masyarakat permukiman kumuh sekitar bantaran Sungai Tallo; (2) Mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi partisipasi masyarakat dalam pengolahan sampah. Adapun teknik analisis yang digunakan yaitu teknik analisis deskriptif kualitatif dan analisis faktor. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Karakteristik masyarakat dapat dilihat dari segi sosial-ekonomi, bencana dan adaptasi, prasarana dasar, tingkat pengetahuan tentang sampah, dan bentuk-bentuk partisipasi dalam pengolahan sampah; (2) Faktor yang paling mempengaruhi partisipasi masyarakat dalam pengolahan sampah yaitu faktor kondisi bank sampah, kemudian faktor pekerjaan, faktor lama menetap, faktor pengetahuan terhadap sampah, faktor kondisi fisik rumah, dan faktor kondisi keamanan. Penelitian ini menunjukkan tingkat kesadaran rendah namun partisipasi pemilihan sampah tinggi. Hal ini disebabkan oleh motivasi dan orientasi masyarakat permukiman kumuh dalam menambah pendapatan. Faktor yang mempengaruhi tingkat partisipasi dapat berbeda berdasarkan karakteristik masyarakat. Maka diharapkan dalam mengatasi pengelolaan persampahan, diperlukan pendekatan melalui pemerintah yang disesuaikan oleh karakteristik masyarakat.
Faktor - Faktor yang Mempengaruhi Partisipasi Masyarakat Permukiman Kumuh Terhadap Pengolahan Sampah di Kota Makassar
Mimi Arifin (author) / Wiwik Wahidah Osman (author) / Pratiwi Mushar (author) / Zuryati Djafar (author) / Gafar Lakatupa (author) / Jayanti Mandasari Andi Munawarah Abduh (author) / Andi Nada Zahirah (author) / Rifat Alfasya (author)
2024
Article (Journal)
Electronic Resource
Unknown
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
BASE | 2017
|FAKTOR YANG MENGHAMBAT PARTISIPASI MASYARAKAT PADA PROGRAM BANK SAMPAH DI KOTA YOGYAKARTA
BASE | 2020
|Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kenyamanan Kota Yogyakarta Menurut Persepsi Masyarakat
DOAJ | 2022
|ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMISKINAN DI KOTA MEDAN (STUDI KASUS DI KAWASAN KUMUH)
DOAJ | 2017
|