A platform for research: civil engineering, architecture and urbanism
Penerapan Akuntansi Lingkungan dan Sosial Pada Rumah Sakit Umum Daerah Sele Be Solu Kota Sorong Papua Barat
Dalam data Direktorat Jendral Kesehatan Masyarakat Tahun 2020 Provinsi Papua Barat menduduki peringkat bawah dimana hanya ada beberapa rumah sakit yang memiliki ijin pengolahan limbah yang sesuai, pengolahan limbah medis sendiri memerlukan prosedur yang ketat agar tidak muncul dampak negatif dari pengolahan limbah tersebut kepada kehidupan sosial masyarakat. Akuntansi lingkungan dan sosial merupakan studi yang dalam penerapannya digunakan untuk meminimalisir dampak dari kegiatan operasional perusahan yang menghasilkan limbah dalam masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana keseuaian pengolahan limbah RSUD Sele Be Solu Kota Sorong dengan Permenkes No. 18 Tahun 2020 dan bagaimana kesesuaian pelaporan biaya lingkungan dengan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP). Hasil yang ditemukan adalah bahwa RSUD Sele Be Solu dalam prosedur pengolahan limbahnya sudah sesuai dengan Permenkes No. 18 Tahun 2020, dan dalam pelaporan keuangnnya sudah sesuai dengan PSAP tahun 2021 akan tetapi ada ketidaksesuaian dalam pengidentifikasian biaya terkatit aktivitas lingkungan dengan PSAP No. 1 Tahun 2021 paragraf 27 dan pengungkapannya pun belum sesuai dengan PSAP tahun 2021. kemudian untuk keberlanjutan pengolahan limbahnya selanjutnya pihak RSUD Sele Be Solu Kota sorong akan mnggunakan campur tangan pihak ketiga dalampengolahan limbahnya yang tentunya akan timbul biaya lain terkait pengolahan limbahnya.
Penerapan Akuntansi Lingkungan dan Sosial Pada Rumah Sakit Umum Daerah Sele Be Solu Kota Sorong Papua Barat
Dalam data Direktorat Jendral Kesehatan Masyarakat Tahun 2020 Provinsi Papua Barat menduduki peringkat bawah dimana hanya ada beberapa rumah sakit yang memiliki ijin pengolahan limbah yang sesuai, pengolahan limbah medis sendiri memerlukan prosedur yang ketat agar tidak muncul dampak negatif dari pengolahan limbah tersebut kepada kehidupan sosial masyarakat. Akuntansi lingkungan dan sosial merupakan studi yang dalam penerapannya digunakan untuk meminimalisir dampak dari kegiatan operasional perusahan yang menghasilkan limbah dalam masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana keseuaian pengolahan limbah RSUD Sele Be Solu Kota Sorong dengan Permenkes No. 18 Tahun 2020 dan bagaimana kesesuaian pelaporan biaya lingkungan dengan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP). Hasil yang ditemukan adalah bahwa RSUD Sele Be Solu dalam prosedur pengolahan limbahnya sudah sesuai dengan Permenkes No. 18 Tahun 2020, dan dalam pelaporan keuangnnya sudah sesuai dengan PSAP tahun 2021 akan tetapi ada ketidaksesuaian dalam pengidentifikasian biaya terkatit aktivitas lingkungan dengan PSAP No. 1 Tahun 2021 paragraf 27 dan pengungkapannya pun belum sesuai dengan PSAP tahun 2021. kemudian untuk keberlanjutan pengolahan limbahnya selanjutnya pihak RSUD Sele Be Solu Kota sorong akan mnggunakan campur tangan pihak ketiga dalampengolahan limbahnya yang tentunya akan timbul biaya lain terkait pengolahan limbahnya.
Penerapan Akuntansi Lingkungan dan Sosial Pada Rumah Sakit Umum Daerah Sele Be Solu Kota Sorong Papua Barat
Rahmiyanti Maruapey (author)
2022
Article (Journal)
Electronic Resource
Unknown
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
DOAJ | 2014
|