Eine Plattform für die Wissenschaft: Bauingenieurwesen, Architektur und Urbanistik
Pengembangan model akreditasi sekolah menengah atas /madrasah aliyah (SMA/MA)
Penelitian ini bertujuan memperoleh model akreditasi SMA/MA yang efektif, efisien, dan akuntabel. Produk model yang dikembangkan adalah instrumen akreditasi dan prosedur akreditasi. Penelitian ini termasuk jenis penelitian pengembangan. Pengembangan model dilakukan melalui kegiatan focus group disscussion (FGD). Validasi instrumen dilakukan oleh pakar, sedangkan validasi prosedur dilakukan oleh peserta FGD. Validitas isi instrumen ditentukan dengan cara menghitung indeks koefisien V Aiken, sedangkan estimasi reliabilitas instrumen ditentukan dengan teknik intraclass correlation coefficient (ICC) menggunakan SPSS. Validasi prosedur dilakukan dengan cara menghitung rerata skor hasil penilaian peserta FGD. Uji coba dilakukan untuk mengetahui keefektifan model yang dikembangkan. Subjek coba adalah praktisi terdiri dari kepala sekolah, guru, dan tenaga administrasi. Keefektifan model ditentukan dengan cara menghitung rerata skor hasil penilaian praktisi. Model akreditasi yang dikembangkan diberi nama Model Akreditasi SMART. Kesimpulan tentang Model Akreditasi SMART: (1) memiliki karakteristik sebagai model akreditasi SMA/MA yang efektif, efisien, dan akuntabel; (2) instrumen yang digunakan memiliki validitas dalam kategori sangat baik dan reliabilitas dalam kategori baik; (3) prosedur akreditasi seperti dipaparkan di atas mendapat penilaian baik dari peserta FGD; dan (4) keefektifan model termasuk kategori baik dan dapat digunakan.Kata kunci: model akreditasi, instrumen akreditasi, prosedur akreditasi DEVELOPING AN ACCREDITATION MODEL OF SENIOR SECONDARY SCHOOL (SMA/MA)AbstractThis study is aimed at obtaining an effective, efficient and accountable accreditation model for Senior Secondary School/Madrasah Aliyah (SMA/MA). The product of the model developed is an accreditation instrument and procedure. This study is a research and development (R D). The model developing was conducted through focus group discussion (FGD). Instrument validation was done by experts, while the procedure validation was performed by the FGD ...
Pengembangan model akreditasi sekolah menengah atas /madrasah aliyah (SMA/MA)
Penelitian ini bertujuan memperoleh model akreditasi SMA/MA yang efektif, efisien, dan akuntabel. Produk model yang dikembangkan adalah instrumen akreditasi dan prosedur akreditasi. Penelitian ini termasuk jenis penelitian pengembangan. Pengembangan model dilakukan melalui kegiatan focus group disscussion (FGD). Validasi instrumen dilakukan oleh pakar, sedangkan validasi prosedur dilakukan oleh peserta FGD. Validitas isi instrumen ditentukan dengan cara menghitung indeks koefisien V Aiken, sedangkan estimasi reliabilitas instrumen ditentukan dengan teknik intraclass correlation coefficient (ICC) menggunakan SPSS. Validasi prosedur dilakukan dengan cara menghitung rerata skor hasil penilaian peserta FGD. Uji coba dilakukan untuk mengetahui keefektifan model yang dikembangkan. Subjek coba adalah praktisi terdiri dari kepala sekolah, guru, dan tenaga administrasi. Keefektifan model ditentukan dengan cara menghitung rerata skor hasil penilaian praktisi. Model akreditasi yang dikembangkan diberi nama Model Akreditasi SMART. Kesimpulan tentang Model Akreditasi SMART: (1) memiliki karakteristik sebagai model akreditasi SMA/MA yang efektif, efisien, dan akuntabel; (2) instrumen yang digunakan memiliki validitas dalam kategori sangat baik dan reliabilitas dalam kategori baik; (3) prosedur akreditasi seperti dipaparkan di atas mendapat penilaian baik dari peserta FGD; dan (4) keefektifan model termasuk kategori baik dan dapat digunakan.Kata kunci: model akreditasi, instrumen akreditasi, prosedur akreditasi DEVELOPING AN ACCREDITATION MODEL OF SENIOR SECONDARY SCHOOL (SMA/MA)AbstractThis study is aimed at obtaining an effective, efficient and accountable accreditation model for Senior Secondary School/Madrasah Aliyah (SMA/MA). The product of the model developed is an accreditation instrument and procedure. This study is a research and development (R D). The model developing was conducted through focus group discussion (FGD). Instrument validation was done by experts, while the procedure validation was performed by the FGD ...
Pengembangan model akreditasi sekolah menengah atas /madrasah aliyah (SMA/MA)
Marjuki, Marjuki (Autor:in) / Mardapi, Djemari (Autor:in) / Kartowagiran, Badrun (Autor:in)
26.06.2018
doi:10.21831/pep.v22i1.9860
Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan; Vol 22, No 1 (2018); 105-117 ; 2338-6061 ; 2685-7111
Aufsatz (Zeitschrift)
Elektronische Ressource
Englisch
DDC:
690
DOAJ | 2013
|IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENGEMBANGAN KURIKULUM MADRASAH ALIYAH QISMUL’ALY MEDAN
BASE | 2019
|