A platform for research: civil engineering, architecture and urbanism
Media Artificial Intelegence dalam Mengenalkan Literasi Digital untuk Mengembangkan Kognitif pada Anak Usia Dini
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis media artificial Intelegence dalam literasi digital untuk pengembangan kognitif anak usia dini. Penelitain ini adalah jenis penelitian dan pengembangan (R&D) terdiri dari 10 langkah yaitu 1) Potensi dan Masalah,2) Pengumpulan Data, 3) Desain Produk, 4) Validasi desain, 5) Perbaikan desain, 6) Uji Coba Produk, 7) Revisi Produk, 8) Uji Coba pemakaian, 9) Revisi Produk, 10) Produksi massal. Metode pengumpulan data yangdigunakan adalah Wawancara, observasi, angket dan dokumentasi, teknik analisis data menggunakan angket validasi dan angket tanggapan. Hasil dari penelitian menyatakan bahwa media Media Artifiicial Intelegence yang peneliti kembangkan dapat meningkatkan kemampuan literasi digital dan mengebangkan kognitif anak usia dini yang dikembangkan dengan metode penelitian Hasil validasi ahli media dan ahli materi dapat dikatakan media Media Artifiicial Intelegence dapat mengenalkan literasi digital Anak Sebagai Upaya Mengembangkan Kognitif Pada Anak Usia Dini. Uji coba kelompok besar dengan jumlah 15 peserta didik menunjukkan kategori Berkembang sesuai Harapan (BSH) ada 11 anak dengan hasil presentase 73,3 % dan anak yang sudah berkembang sesuai harapan terdapat 4 anak dengan presentase 36,3% “Hal ini menunjukkan bahwa media pembelajaran mengembangkan media Artificial Intelegence dalam mengenalkan literasi digital Anak Sebagai Upaya Mengembangkan Kognitif Pada Anak Usia Dini Dibandar Lampung.
Media Artificial Intelegence dalam Mengenalkan Literasi Digital untuk Mengembangkan Kognitif pada Anak Usia Dini
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis media artificial Intelegence dalam literasi digital untuk pengembangan kognitif anak usia dini. Penelitain ini adalah jenis penelitian dan pengembangan (R&D) terdiri dari 10 langkah yaitu 1) Potensi dan Masalah,2) Pengumpulan Data, 3) Desain Produk, 4) Validasi desain, 5) Perbaikan desain, 6) Uji Coba Produk, 7) Revisi Produk, 8) Uji Coba pemakaian, 9) Revisi Produk, 10) Produksi massal. Metode pengumpulan data yangdigunakan adalah Wawancara, observasi, angket dan dokumentasi, teknik analisis data menggunakan angket validasi dan angket tanggapan. Hasil dari penelitian menyatakan bahwa media Media Artifiicial Intelegence yang peneliti kembangkan dapat meningkatkan kemampuan literasi digital dan mengebangkan kognitif anak usia dini yang dikembangkan dengan metode penelitian Hasil validasi ahli media dan ahli materi dapat dikatakan media Media Artifiicial Intelegence dapat mengenalkan literasi digital Anak Sebagai Upaya Mengembangkan Kognitif Pada Anak Usia Dini. Uji coba kelompok besar dengan jumlah 15 peserta didik menunjukkan kategori Berkembang sesuai Harapan (BSH) ada 11 anak dengan hasil presentase 73,3 % dan anak yang sudah berkembang sesuai harapan terdapat 4 anak dengan presentase 36,3% “Hal ini menunjukkan bahwa media pembelajaran mengembangkan media Artificial Intelegence dalam mengenalkan literasi digital Anak Sebagai Upaya Mengembangkan Kognitif Pada Anak Usia Dini Dibandar Lampung.
Media Artificial Intelegence dalam Mengenalkan Literasi Digital untuk Mengembangkan Kognitif pada Anak Usia Dini
Wulandari, Heny (author) / Komariah, Kanada (author)
2024-12-07
doi:10.37985/murhum.v5i2.1001
Murhum : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini; Vol. 5 No. 2 (2024): Desember; 937-948 ; 2723-6390
Article (Journal)
Electronic Resource
English
DDC:
000
Peran Guru dalam Mengembangkan Kompetensi Sosial pada Anak Usia Dini di TK Cempaka Balikpapan
DOAJ | 2022
|Pendidikan Literasi Keuangan pada Anak Usia Dini di TK Khalifah Purwokerto
DOAJ | 2018
|