A platform for research: civil engineering, architecture and urbanism
KADAR ZAT GIZI MAKANAN JAJAN DI DESA CIJENGKOL: SUATU PERBANDINGAN ANTARA ANALISA KIMIA DAN PERHITUNGAN DAFTAR KOMPOSISI BAHAN MAKANAN
Kadar zat gizi beberapa makanan jajan dari desa Cijengkol Jawa Barat telah dibandingkan hasil analisa kimianya dengan hasil perhitungan dengan Daftar Kompisisi Bahan Makanan. Makanan jajan yang diteliti yaitu yang di desa tersebut dikenal namanya sebagai gegentur, puruy, noga wijen, kremes, goreng pisang sale, tape goreng, boder, gemblong.
Kedua cara menghasilkan kadar zat gizi yang umumnya berbeda, yang secara statistik tidak berarti, kecuali untuk protein dan kalsium. Hal ini menunjukkan bahwa untuk lemak, hidrat arang, fosfor dan besi, hitungan dengan Daftar Komposisi Bahan Makanan tidak mempunyai penyimpanan yang besar, kecuali untuk protein dan kalsium. Untuk protein, hidrat arang, lemak dan fosfor, hasil hitungan lebih besar daripada analisa kimia. Sedangkan untuk kalsium dan besi, hitungan lebih kecil daripada analisa kimia.
Penelitian lebih lanjut mengenai kadar zat gizi secara analisa kimia dibanding dengan perhitungan Daftar Komposisi perlu dilakukan baik terhadap makanan jajan maupun hidangan tunggal dan hidangan sehari-hari dari beberapa daerah sampel lainnya. Dari penelitian seperti ini akan didapatkan angka penyimpanan untuk mengadakan koreksi pada perhitungan penelitian makanan (dietary survey).
KADAR ZAT GIZI MAKANAN JAJAN DI DESA CIJENGKOL: SUATU PERBANDINGAN ANTARA ANALISA KIMIA DAN PERHITUNGAN DAFTAR KOMPOSISI BAHAN MAKANAN
Kadar zat gizi beberapa makanan jajan dari desa Cijengkol Jawa Barat telah dibandingkan hasil analisa kimianya dengan hasil perhitungan dengan Daftar Kompisisi Bahan Makanan. Makanan jajan yang diteliti yaitu yang di desa tersebut dikenal namanya sebagai gegentur, puruy, noga wijen, kremes, goreng pisang sale, tape goreng, boder, gemblong.
Kedua cara menghasilkan kadar zat gizi yang umumnya berbeda, yang secara statistik tidak berarti, kecuali untuk protein dan kalsium. Hal ini menunjukkan bahwa untuk lemak, hidrat arang, fosfor dan besi, hitungan dengan Daftar Komposisi Bahan Makanan tidak mempunyai penyimpanan yang besar, kecuali untuk protein dan kalsium. Untuk protein, hidrat arang, lemak dan fosfor, hasil hitungan lebih besar daripada analisa kimia. Sedangkan untuk kalsium dan besi, hitungan lebih kecil daripada analisa kimia.
Penelitian lebih lanjut mengenai kadar zat gizi secara analisa kimia dibanding dengan perhitungan Daftar Komposisi perlu dilakukan baik terhadap makanan jajan maupun hidangan tunggal dan hidangan sehari-hari dari beberapa daerah sampel lainnya. Dari penelitian seperti ini akan didapatkan angka penyimpanan untuk mengadakan koreksi pada perhitungan penelitian makanan (dietary survey).
KADAR ZAT GIZI MAKANAN JAJAN DI DESA CIJENGKOL: SUATU PERBANDINGAN ANTARA ANALISA KIMIA DAN PERHITUNGAN DAFTAR KOMPOSISI BAHAN MAKANAN
Krisdinamurtirin Krisdinamurtirin (author) / Dewi Sabita Slamet (author) / Mien Karmini Mahmud (author)
2012
Article (Journal)
Electronic Resource
Unknown
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
KOMPOSISI ZAT GIZI MAKANAN SIAP SANTAP DARI BEBERAPA DAERAH DI INDONESIA: BAGIAN I
DOAJ | 2012
|KADAR ZAT GIZI MAKANAN OLAHAN/JAJANAN KHAS SETEMPAT DARI BEBERAPA DAERAH DI INDONESIA
DOAJ | 2012
|