A platform for research: civil engineering, architecture and urbanism
Para pakar berbeda pendapat tentang keberadaan emphasis atau taukid (selanjutnya di sebut taukia, baik di dalam al-Qur an Hadis maupun di dalam bahasa Arab. Jumhur ulama mengakui keberadaannya di dalam bahasa Arab. Mereka jugamengakui keberada- annya di dalam al-Quran dan Hadis. Sebab keduanya menggunakan bahasa Arab, Kelompok yang tidak mengakui keberadaannya di dalam al-Qur'an mengatakan bahwa penggunaan taukid hanyalah dilakukan oleh orang yang memiliki keterbaiasan di dalam menyampaikan pesan''. Hal ini kata mereka tidak mungkin terjadi dalam konteks al-Qur'an. Bagi yang juga meniadakan keberadaannya di dalam bahasa Arab), mereka berkilah bahwa apa yang disebut dengan taukid itu bukanlah taukid tetapi sesuatu yang berfungsi hanya sebagai makna tambahan.
Para pakar berbeda pendapat tentang keberadaan emphasis atau taukid (selanjutnya di sebut taukia, baik di dalam al-Qur an Hadis maupun di dalam bahasa Arab. Jumhur ulama mengakui keberadaannya di dalam bahasa Arab. Mereka jugamengakui keberada- annya di dalam al-Quran dan Hadis. Sebab keduanya menggunakan bahasa Arab, Kelompok yang tidak mengakui keberadaannya di dalam al-Qur'an mengatakan bahwa penggunaan taukid hanyalah dilakukan oleh orang yang memiliki keterbaiasan di dalam menyampaikan pesan''. Hal ini kata mereka tidak mungkin terjadi dalam konteks al-Qur'an. Bagi yang juga meniadakan keberadaannya di dalam bahasa Arab), mereka berkilah bahwa apa yang disebut dengan taukid itu bukanlah taukid tetapi sesuatu yang berfungsi hanya sebagai makna tambahan.
EMPHASIS PROPOSISIONAL
AM Hidayatullah (author)
2018
Article (Journal)
Electronic Resource
Unknown
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
Wiley | 1971
|British Library Online Contents | 2010
|ASCE | 2016
|British Library Online Contents | 2002
|Engineering Index Backfile | 1960