A platform for research: civil engineering, architecture and urbanism
PANDANGAN SOSIAL WARGA MEDAN MENGENAI WANITA BERCADAR: ANALISIS KONTEN TIKTOK @natta_wardah
Terlepas dari kejadian-kejadian yang terjadi baru-baru ini di Indonesia, Kota Medan memiliki sedikit pemakai cadar. Cadar mendapat stigma karena kejadian-kejadian di Indonesia Penelitian ini bertujuan untuk terlepas dari kejadian-kejadian yang terjadi baru-baru ini di Indonesia, Kota Medan memiliki sedikit pemakai cadar. Cadar mendapat stigma karena kejadian-kejadian di Indonesia. Penelitian ini menggunakan TikTok untuk meneliti komunikasi, konsep diri, dan motivasi perempuan Muslim bercadar. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi kasus fenomenologi. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data menggunakan teori Miles dan Huberman yang meliputi reduksi data, display data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa akun TikTok Komunitas Kota Medan @natta_wardah mengaitkan perempuan bercadar dengan kelompok Islam ekstremis. Gambar ini melabeli perempuan bercadar sebagai radikal. Media sosial mengubah perempuan bercadar. Identitas Muslim berdampak pada perkembangan perempuan bercadar. Lingkungan sosial membantu pandangan dunia dan pembentukan pengetahuan. Di TikTok @natta_wardah, perempuan bercadar secara terbuka membagikan kegiatan mereka. Wanita bercadar mengikuti ekstrakurikuler tanpa mengorbankan produktivitas. Selain itu, wanita bercadar dengan pakaian religius menggabungkan sifat-sifat mendasar. Wanita bercadar juga berdakwah, menghabiskan waktu bersama keluarga dan teman, menikmati hobi, dan menghasilkan uang melalui dukungan produk di Instagram. Media sosial mempromosikan wanita bercadar sebagai sesuatu yang dapat diterima oleh masyarakat umum, memberikan cadar sebuah identitas.
PANDANGAN SOSIAL WARGA MEDAN MENGENAI WANITA BERCADAR: ANALISIS KONTEN TIKTOK @natta_wardah
Terlepas dari kejadian-kejadian yang terjadi baru-baru ini di Indonesia, Kota Medan memiliki sedikit pemakai cadar. Cadar mendapat stigma karena kejadian-kejadian di Indonesia Penelitian ini bertujuan untuk terlepas dari kejadian-kejadian yang terjadi baru-baru ini di Indonesia, Kota Medan memiliki sedikit pemakai cadar. Cadar mendapat stigma karena kejadian-kejadian di Indonesia. Penelitian ini menggunakan TikTok untuk meneliti komunikasi, konsep diri, dan motivasi perempuan Muslim bercadar. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi kasus fenomenologi. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data menggunakan teori Miles dan Huberman yang meliputi reduksi data, display data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa akun TikTok Komunitas Kota Medan @natta_wardah mengaitkan perempuan bercadar dengan kelompok Islam ekstremis. Gambar ini melabeli perempuan bercadar sebagai radikal. Media sosial mengubah perempuan bercadar. Identitas Muslim berdampak pada perkembangan perempuan bercadar. Lingkungan sosial membantu pandangan dunia dan pembentukan pengetahuan. Di TikTok @natta_wardah, perempuan bercadar secara terbuka membagikan kegiatan mereka. Wanita bercadar mengikuti ekstrakurikuler tanpa mengorbankan produktivitas. Selain itu, wanita bercadar dengan pakaian religius menggabungkan sifat-sifat mendasar. Wanita bercadar juga berdakwah, menghabiskan waktu bersama keluarga dan teman, menikmati hobi, dan menghasilkan uang melalui dukungan produk di Instagram. Media sosial mempromosikan wanita bercadar sebagai sesuatu yang dapat diterima oleh masyarakat umum, memberikan cadar sebuah identitas.
PANDANGAN SOSIAL WARGA MEDAN MENGENAI WANITA BERCADAR: ANALISIS KONTEN TIKTOK @natta_wardah
Aulia Fatminadila (author) / Abdul Rasyid (author)
2024
Article (Journal)
Electronic Resource
Unknown
Metadata by DOAJ is licensed under CC BY-SA 1.0
ANALISIS PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL INSTAGRAM TERHADAP KOMUNIKASI PEMBANGUNAN DI KOTA MEDAN
DOAJ | 2023
|Analisis Makna Pada Kumpulan Puisi Media Sosial Tiktok @Rillo90s dengan Pendekatan Mimetik
DOAJ | 2023
|